Daerah  

Dinkes KB Sampang Kelola Program DBHCHT Senilai Rp 15 Miliar

Caption: ilustrasi.

Sampang || Rega Media News

Dinas Kesehatan Dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mendapatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) reguler sebesar Rp. 15 Miliar atau 40 persen dari total pagu DBHCHT reguler TA 2022 Rp 28.000.000.000.

Kepala Dinkes KB Sampang dr. Abdullah Najich mengatakan, anggaran DBHCHT itu digunakan untuk penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Untuk Makan Minum (Mamin) pasien dan petugas jaga, perlengkapan mandi pasien, BBM ambulance, tabung gas oksigen, operasional tim vaksinasi dan transport serta honor vaksinator 1 paket Rp 3.028.655.640.

Pembayaran insentif tenaga kesehatan penanganan Covid-19 mengingat masih ditemukan kasus Covid-19 sebanyak 112 orang senilai Rp. 1.000.000.000.

“Pengadaan alat kesehatan di RSUD dr. Mohammad Zyn (autofractometer, elektro coaster ARC 303 BOWA, optalmoscope, urologi set KARL STORZ) 4 unit Rp. 2.562.018.482,” ujarnya, Kamis (08/09/2022).

Selain itu, imbuh Abdullah Najich, pengadaan obat-obatan, bahan habis pakai, bahan kimia atau reagen pengadaan obat dan vaksin. Menurutnya, kegiatan ini merupakan pengalihan dana alokasi DBHCHT Tahun 2022.

Pengalihan pada Bidang Kesejahteraan Masyarakat pada Dinas Kesehatan, sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Sampang untuk fokus dalam penanganan Covid-19 sebanyak 2 unit Rp. 1.074.194.242.

“Pembangunan gedung rumah genset RSD Ketapang Rp. 167.000.000 dan pemeliharaan bangunan rawat inap 1 unit Rp. 339.350.000, serta pembayaran BPJS kesehatan sebanyak 62.364 orang senilai Rp. 7.072.696.750,” pungkasnya.