Sampang,- Peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah Abdul Wahed, warga Desa Sogian, Omben, Sampang, membuat dirinya rugi puluhan juta.
Selain itu, kebakaran diduga akibat konsleting listrik tersebut, meludeskan barang berharga, seperti perabot rumah tangga dan elektronik lainnya.
“Sepeda motor, emas perhiasan dan barang-barang persiapan acara haul dan maulid nabi juga ikut terbakar,” ujar Wahed, Kamis (14/09/2023) pagi.
Wahed mengungkapkan, ditaksir total kerugian seluruhnya sekitar Rp 100 juta. Kejadian kebakaran itu, sekira pukul 18:00 wib, Rabu (13/09) malam.
“Saya tidak menyangka jika akan terjadi kebakaran. Ketika itu, hanya menyelamatkan anak saya yang masih umur 4 tahun,” ucapnya.
Sementara itu, Makmun salah satu warga Sogian mengatakan, ketika berada di lokasi kebakaran, api semakin membesar, untungnya api berhasil dipadamkan.
“Dari pantauan, ada dua rumah terbakar. Waktu itu, juga sudah ada anggota Koramil dan Polsek, serta petugas pemadam kebakaran (Damkar) Sampang,” terangnya.
Setelah api berhasil dipadamkan, imbuh Makmun, terlihat tinggal kerangka sepeda motor dan sisa perabot rumah tangga lainnya.
“Ketika dilakukan pemadaman api, dibantu warga sekitar menggunakan alat seadanya,” tandas Makmun kepada regamedianews.com.
Terpisah, menurut Kapolsek Omben Iptu Andrik Soejarwanto, laporan yang diterima, kebakaran kali pertama diketahui korban usai sholat maghrib.
“Saat kejadian, saya perintahkan anggota untuk kelokasi kejadian, agar ikut membantu memadamkan api,” terang Andrik.
