Daerah  

Warga Keluhkan Aktivitas Galangan Kapal di Kamal Bangkalan

Caption: aktivitas galangan kapal di Kamal Bangkalan, (dok. regamedianews).

Bangkalan,- Aktivitas galangan kapal di Desa Tanjung Jati, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Madura, Jawa Timur dikeluhkan warga setempat.

Sebab, pemotongan besi kapal tersebut telah menimbulkan polusi dan cemari lingkungan sekitar.

Salah seorang warga setempat, inisial S mengatakan, lokasi pemotongan besi kapal sangat dekat dengan permukiman, sekolah dan masjid.

“Sehingga galangan kapal itu mengganggu aktivitas warga,” ucapnya, Senin (11/06/2024).

Menurutnya, galangan kapal di Tanjung Jati mencemari lingkungan. Asap dari pemotongan besi itu terhirup oleh warga setempat.

“Bahkan pada anak-anak sekolah,” ucapnya.

Diketahui, perusahaan yang bergerak di bidang perawatan dan pemotongan kapal di bibir pantai Kecamatan Kamal diantaranya yaitu PT Ben Santoso, PT Gapura, dan PT Bintang Timur Samudra (BTS).

Dia mengatakan, akibat dari aktivitas galangan kapal, pencemaran polusi dan debu tersebut mengotori rumah warga.

Pemilik rumah terpaksa harus menutup pintu rumahnya, agar debunya tidak masuk.

“Debu yang berasal dari aktivitas galangan kapal pasti berdampak pada kesehatan warga,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Bangkalan, Syaiful Anam mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti dugaan aktivitas kapal yang dikeluhkan warga.

“Kami akan sampaikan keluhan tersebut ke teman-teman Komisi A. Dalam waktu dekat, kami akan lakukan inspeksi mendadak (sidak),” pungkasnya.