SAMPANG,- Virus Human Metapneumovirus (HMPV), kini mulai menghantui masyarakat Indonesia.
Belakangan ini virus tersebut menjadi sorotan, setelah santer di negara China mengalami lonjakan kasus.
Menyikapi hal itu, Pemerintah Indonesia telah meningkatkan kewaspadaan, tidak terkecuali di Sampang Jawa Timur.
Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana setempat menyebutkan, virus HMPV rentan menyerang anak-anak dan lansia.
“Mereka lebih terinfeksi virus pernapasan,” ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sampang, Samsul Hidayat, Senin (13/01/25).
Ia menjelaskan, HMPV merupakan virus dengan gejala flu, batuk, demam, hidung tersumbat.
“Terkadang kasus HMPV yang parah dapat menyebabkan bronkitis dan pneumonia,” jelasnya.
Akan tetapi, kata Samsul, HMPV bukan virus yang dapat menyebabkan kematian.
“Sebagian orang yang terinfeksi, dapat pulih dengan sendirinya tanpa harus menjalani perawatan khusus,” ungkapnya.
Samsul menghimbau, bagi kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia, agar supaya lebih waspada.
“Individu yang memiliki komorbid atau masalah kesehatan tertentu diminta tetap waspada,” pungkasnya.