Bangkalan,- Kasus dugaan penganiayaan yang menyeret nama Wakil Ketua DPRD Bangkalan, H Fatkhurrahman, berujung damai.
Pihak pelapor, Ma’ruf, resmi mencabut laporan dan menyatakan telah saling memaafkan dengan penuh keikhlasan.
Pertemuan perdamaian antara keduanya, berlangsung hangat dan penuh suasana kekeluargaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kedua tokoh ini, tampak kompak menyampaikan persoalan yang sempat mencuat beberapa waktu lalu kini telah selesai.
“Sudah selesai, sudah saling memaafkan. Dari hati yang paling dalam. Tidak ada lagi masalah, semuanya clear,” ujar Ma’ruf di Mapolres Bangkalan, Jumat (10/10/25).
Ma’ruf menegaskan, tidak ada lagi gesekan lanjutan, baik pribadi maupun di internal organisasi masyarakat yang sempat dikaitkan dengan kasus tersebut.
Ia memilih untuk menutup lembaran lama, dan fokus pada hal-hal yang lebih positif.
“Saya tidak banyak berkomentar soal ormas. Intinya sudah saling memaafkan dan move on. Semuanya sudah baik,” ucapnya.
Sementara itu, H. Fatkhurrahman mengatakan, pertemuan di Polres Bangkalan, hanya sebatas penyelesaian administrasi.
“Karena perdamaian sejatinya sudah terjalin sebelumnya,” ungkapnya.
“Semua sudah selesai kemarin, tinggal tanda tangan dan penyelesaian dokumen di Polres Bangkalan,” pungkasnya.
Penulis : Syafin
Editor : Redaksi










