Implementasi Perkap Kapolri No 12 Tahun 2009

- Jurnalis

Kamis, 20 Desember 2018 - 09:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pimpinan Redaksi Rega Media News (H. Abd. Razak, SH. MH)

Pimpinan Redaksi Rega Media News (H. Abd. Razak, SH. MH)

Peraturan Kepala Kepolisian Negara RI Nomor 12 Tahun 2009 tentang Pengawasan dan Pengendalian Penanganan Perkara Pidana di Lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia, seyogyanya harus dipahami oleh seluruh anggota Polri, khususnya yang bertugas di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) lebih-lebih ditingkat Kepolisian Sektor (Polsek).

Hal ini sering terjadi penolakan bagi masyarakat, untuk mencari keadilan. Namun pelaporan atau pengaduan ditolak oleh petugas dengan bermacam alasan, pelapor, pengadu ditolak dengan alasan tidak ada Kapolsek, pelapor ditolak dengan alasan kejadiannya bukan didaerah kewenangannya, dan masih banyak alasan lainnya.

Baca juga Revitalisasi Pelabuhan Kamal, Ilmuan Gelar Focus Group Discusion, Hasilkan Gagasan Pariwisata

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Institusi Polri sebenarnya dalam Perkap No. 12 dengan jelas dan gamblang. Selaku petugas penegak hukum tidak ada alasan menolak pelaporan dan atau pengaduan hal ini sesuai dengan Pasal 8 ayat (1) “setiap laporan dan/atau pengaduan yang disampaikan oleh seseorang secara lisan atau tertulis, karena hak atau kewajibannya berdasarkan undang-undang, wajib diterima oleh anggota Polri yang bertugas di SPK”.

Baca Juga :  Dilematik Pertambangan Tanpa Izin di Gorontalo

Kemudian ayat (2) “dalam hal tindak pidana yang dilaporkan/diadukan oleh seseorang tempat kejadiannya (locus delicti ) berada di luar wilayah hukum kesatuan yang menerima laporan, petugas SPK wajib menerima laporan, untuk kemudian diteruskan/dilimpahkan ke kesatuan yang berwenang guna proses penyididikan selanjutnya”.

Pasal 9 ayat (1) “SPK yang menerima laporan/pengaduan, wajib memberikan Surat Tanda Terima Laporan (STTL) kepada pelapor/pengadu sebagai tanda bukti telah dibuatnya Laporan Polisi. Pada kenyataannya pelapor/pengadu kadang cukup sulit untuk menerima STTL, dikarenakan petugas tidak mengerti, kurang faham bahkan kemungkinan belum pernah membaca tentang Perkap Kapolri Nomor 12 Tahun 2009 tersebut”.

Baca Juga :  Kuasa Hukum Korban Penipuan Oknum Anggota Polres Sampang Layangkan Surat

Baca juga Jusuf Kalla Berikan Penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Kepada Cimahi

Penulis sangat menyayangkan dengan contoh kejadian nyata ini, karena juga pernah ditolak dengan alasan seperti tersebut diatas. Dengan ditolaknya pelaporan/pengaduan di Polsek kadang diarahkan lapor saja ke Polres, kelambatan penanganan itulah peluang bagi pelaku untuk melarikan diri.

Penulis:
Pimpinan Redaksi Rega Media News
H. Abd. Razak, SH. MH

Berita Terkait

Menanti Kepastian Hukum Tewasnya 3 Penambang PETI Ibarat
Idul Adha, Uswah dan Referensi Muhasabah Diri
Masa Depan Energi Indonesia: Generasi Muda Harus Melek Teknologi Hijau
RTK PMII Komisariat Trunojoyo IAI NATA Sampang Mandek
Politik dan Cahaya Puasa
Putusan MK Bukan Lonceng Kematian
Dilematik Pertambangan Tanpa Izin di Gorontalo
Fenomena Banjir dan Longsor

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 09:17 WIB

Menanti Kepastian Hukum Tewasnya 3 Penambang PETI Ibarat

Jumat, 6 Juni 2025 - 10:21 WIB

Idul Adha, Uswah dan Referensi Muhasabah Diri

Senin, 14 April 2025 - 13:32 WIB

Masa Depan Energi Indonesia: Generasi Muda Harus Melek Teknologi Hijau

Selasa, 8 April 2025 - 21:14 WIB

RTK PMII Komisariat Trunojoyo IAI NATA Sampang Mandek

Sabtu, 1 Maret 2025 - 16:06 WIB

Politik dan Cahaya Puasa

Berita Terbaru

Caption: antusias warga binaan, saat mengikuti pembukaan program Pondok Pesantren At-Taubah Rutan Sampang, (foto istimewa).

Daerah

Rutan Sampang Disulap Ala Pesantren

Selasa, 16 Sep 2025 - 20:22 WIB

Caption: para pelaku narkoba memakai topeng dan baju tahanan Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Bongkar Jaringan Narkoba di Bangkalan

Selasa, 16 Sep 2025 - 18:02 WIB

Caption: Sekretaris Satgas MBG Sampang (Sudarmanto).

Daerah

Satgas MBG Sampang Buka Ruang Pengaduan

Selasa, 16 Sep 2025 - 16:49 WIB

Caption: potongan video viral, tampak menu program MBG di wilayah Camplong Sampang Madura, (dok. regamedianews).

Daerah

Menu ‘Miris’ MBG di Camplong Dibantah SPPG

Selasa, 16 Sep 2025 - 16:06 WIB

Caption: Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, sampaikan sambutan saat peresmian Dapur MBG Jimad Sakteh di Desa Pangongsean, (sumber foto: Diskominfo Sampang).

Daerah

Wabup Sampang: Program MBG Solusi Persoalan Gizi

Senin, 15 Sep 2025 - 16:11 WIB