Sampang, (regamedianews.com) – Kemajuan Kabupaten Sampang terus diutarakan Bupati dan Wakil Bupati Sampang H. Slamet Junadi dan H. Abdullah Hidayat. Sesuai dengan visi misi yang di sampaikan kepada masyarakat yakni, Sampang Hebat dan Bermartabat.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Sampang H. Abdullah Hidayat saat membuka pelaksanaan musyawarah rencana pembangunan RKPD tahun 2020 di Kecamatan Ketapang. Menurutnya, musyawarah penyusunan RKPD itu tidak hanya di jadikan srremonial. Namun, bagaimana pembangunan itu harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Baca juga Sidak RSUD dr. Mohammad Zyn, Wabup Sampang Janji Segera Benahi Pelayanan
“Program yang melalui Musrenbang RKPD ini benar-benar dijadikan acuan dan dilaksanakan betul tidak hanya dijadikan program seremonial saja,” kata H. Abdullah Hidayat, Senin (18/02/2019).
Selain itu, terkait keluhan masyarakat Ketapang yang menginginkan adanya mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) guna mengurangi resiko meluasnya terjadinya kebakaran. H. Abdullah Hidayat siap akan segera merealisasikan dan akan ditempatkan di Wilayah Ketapang.
“Untuk usulan mobil Damkar segera di realisasikan untuk mempercepat dan mencegah meluasnya kebakaran di Sampang, khususnya di Wilayah Pantura”, tandasnya.
Lebih lanjut H. Abdullah Hidayat mengutarakan, pembangunan infrastruktur yang diusulkan melalui Musrenbang RKPD itu perlu dikawal bersama, karena itu merupakan program usulan dari masyarakat bawah, dan program itu harus benar-benar dirasakan manfaatnya, hingga masyarakat plosok Desa.
“Semua program yang diusulkan masyarakat Desa ini, pelaksanaannya benar-benar bermanfaat, hingga masyarakat yang ada di plosok Desa”, ungkapnya.
Usai membuka Musrenbang RKPD 2020 di Kecamatan Banyuates. Wabup Sampang H. Abdullah Hidayat juga menginginkan agar semua elemen saling komunikasi, koordinasi, bersama-sama mengawal dan mengawasi hingga ke tingkat Kabupaten.
“Daerah tidak akan maju jika semua pihak tidak kompak dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan suatu program,” ujar pria yang kerap disapa H. Ab
Ia menambahkan, dana Pagu Indikatif Kecamatan (PIK) se Kabupaten Sampang mengalami kenaikan, hingga jumlah keseluruhan mencapai Rp. 50 Milyar. Dengan kenaikan itu menurutnya, karena bertambahnya pendapatan daerah yang berasal dari pajak bumi dan bangunan (PBB) serta lainnya.
“Kedepan masing-masnig Kecamatan di Sampang PIK-nya bertambah termasuk Kecamatan Banyuates. Kenaikan itu karena faktor pendapatan daerah di Sampang semakin meningkat”, pungkasnya.
Sekedar diketahui, pelaksanaan Musrenbang RKPD 2020 ini pertama dilaksanakan dilaksanakan di Kecamatan Ketapang dan dilanjutkan ke Kecamatan Banyuates. Hadir dalam kegiatan ini Sekda Sampang, beberapa Kepala OPD, Anggota DPRD Dapil IV, Kepala Desa. (adi/har)