Sampang Rawan Curanmor, Motor Warga Camplong Lenyap

Caption: ilustrasi.

Sampang || Rega Media News

Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang terjadi beberapa hari terakhir di sejumlah wilayah di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, semakin meresahkan masyarakat.

Informasi yang dihimpun regamedianews.com, aksi curanmor tersebut tidak hanya terjadi di wilayah Sampang kota, melainkan juga kerap terjadi di pedesaan, terutama di fasilitas umum.

Terbaru, pada Sabtu (05/03/2022) pagi, aksi curanmor kembali terjadi di area masjid Babus Salam, Desa Tambaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.

Akibatnya, dua kendaraan bermotor hampir raib, namun satu sepeda motor gagal digasak. Na’asnya, sepeda motor milik Abdul Halim (47 th), warga Dusun Sorogan, Desa Tambaan, berhasil dicuri.

Menurut keterangan Rudi salah satu jama’ah masjid, sepeda motor yang dicuri tersebut merk Honda Scoopy warna hitam, berplat nomor polisi (nopol) M 5223 N, saat diparkir dihalaman masjid.

“Motor itu diketahui hilang setelah korban selesai sholat subuh. Sebelumnya diparkir di halaman masjid, sekira pukul 04:30 wib,” ujar Rudi kepada awak media, Sabtu (05/03).

Rudi juga mengungkapkan, korban sempat melihat orang tidak dikenal yang berpakaian sarung. Korban mengira orang tersebut adalah jamaah masjid yang terlambat.

“Awalnya dua motor yang sempat di curi, motor Scoopy dan Vixion. Namun yang motor vixion ini macet sekitar 100 meter dari masjid, akhirnya ditinggal sama malingnya,” jelasnya.

Rudi juga menjelaskan, dirinya maupun jamaah lain sempat mendengar suara patahan kunci stang dan kemudian terdengar suara motor V-xion yang ngebut.

“Saya menduga pencurinya lebih dari satu orang, karena ada warga yang melihat motor Vixion tersebut ditinggal oleh pelaku karena macet, si pencuri dijemput temannya,” terang Rudi.

Menurut Rudi, pencurian sepeda motor dengan modus yang sama di masjid itu bukan kali pertama. Sehingga, pengelola masjid memasang kamera CCTV agar tidak terjadi kemalingan.

“Kami berharap pihak kepolisian menindaklanjuti kasus pencurian sepeda motor yang sangat meresahkan masyarakat. Berharap pihak kepolisian menyikapi persoalan ini dengan serius,” pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Camplong AKP Budi Nugroho membenarkan atas aksi curanmor yang terjadi di wilayah tugasnya. Ia juga menegaskan, pihaknya akan segera melakukan penyelidikan.

“Ia benar, tadi pagi korban sudah melapor ke Mapolsek, akan kami segera tindak lanjuti dan melakukan penyelidikan atas kejadian curanmor tersebut,” ucap Budi saat dikonfirmasi melalui telepon WhatsAppnya.