PEMBUATAN BANK SAMPAH DI KELURAHAN BUGIH DI HENTIKAN PAKSA OLEH WARGA

- Jurnalis

Senin, 9 Mei 2016 - 08:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sfdafa

 

Pamekasan (Rega Media) – Pembuatan bank sampah yang ada di  Kelurahan  Bugih terpaksa di hentikan oleh warga dikarenakan pembangunan bank sampah ini tidak ada ijin dari masyarakat setempat, pantauan Rega Media dilokasi terkait dengan pembangunan bank sampah tersebut amat sangat tidak relevan karena pembangunan gedung bank sampah ini tidak ada sosialisasi kepada warga bugih dan semerta-merta dibangun tanpa mempertemukan tokoh dan tokoh masyarakatnya. (09-05)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu warga bugih berinisial (M,I, Y) menyampaikan pada Rega Media “bahwa pengerjaan bangunan bank sampah kami tidak tahu dan buru-buru di bangun, sedangkan mengenai pengerjaan seperti ini harus ada kesepakatan dan musyawah dengan warga khususnya warga bugih”.

Baca Juga :  Warna Rehab Rutilahu TMMD Sampang Dibuat Sejuk

Berkaitan dengan pembangunan bank sampah itu MIY menambahkan “bahwa kami tidak setuju dengan ini (pembangunan bank sampah ini.red) karena bagaimanapun juga namanya sampah akan mengeluarkan bau yang kurang sedap dan menimbulkan beberapa penyakit pada warga disini mas (bugih)”.

“Saya ndak tau kalau belum ada musyawarah dengan warga disin sebabnya saya hanya selaku pelaku pelaksana dalam pengerjaan pembangunan bank sampah ini” ucap inisial (H) selaku pelaksana,  selain itu Lurah Bugih Bambang tidak bisa dihubungi ketika dikonfirmasi lewat telfon selulernya, sehingga warga menghentikan paksa pengerjaan pembangunan bank sampah tersebut.

Baca Juga :  Dapat lampu hijau dari PKB, Gus Ipul berencana bentuk koalisi Jatim

Menurut infrormasi beredar bahwa nanti malam diadakan pertemuan dengan warga bugih, namun sungguh ironis pengerjaan semestinya di adakan musyawarah dengan warga malah kebalikannya, yang mana dikerjakan terlebih dahulu baru di adakan musayawah, perlu diketahui menurut info dari pekerja yang mengerjakan pembangunan bank sampah bahwa pengerjaan ini di laksanakan mulai kemaren pada hari minggu tanggal 8 mei 2016 dan musyawarah berlangsung nanti malam tepatnya tanggal 09  mei yakni hari senin malam selasa. Bersambung… (mat)

Berita Terkait

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025
Bupati Sampang Tekankan Transparansi Penggunaan Dana Desa
DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 12:02 WIB

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Jumat, 28 November 2025 - 17:13 WIB

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Berita Terbaru

Caption: mengenaskan, kepala korban terjepit drum mixer truk molen dan berlumuran darah, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Peristiwa

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Minggu, 30 Nov 2025 - 20:05 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menerima piagam penghargan kabupaten terbaik dalam penerapan keterbukaan informasi publik, (dok. Kursi, Rega Media).

Daerah

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:02 WIB

Caption: Personel BPBD Sampang bersama nelayan, berupaya mengevakuasi kapal slerek yang tenggelam di perairan laut Camplong, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 Nov 2025 - 22:02 WIB

Caption: potongan video, tampak polisi bersama warga mengevakuasi bocah tenggelam di tambak ikan nila di Desa Aeng Sareh, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Sabtu, 29 Nov 2025 - 15:23 WIB