Akses Jalan Desa Terrak Menuju Desa Mangar Rusak Parah, Pemkab Pamekasan Seakan Tutup Mata

- Jurnalis

Senin, 5 September 2016 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

IMG_20160901_124248  IMG_20160901_124241

Pamekasan (regamedianews) – Sungguh sangat memprihatinkan jalan penghubung antara Desa Terrak menuju Desa Mangar Kecamatan Tlanakan Kab. Pamekasan, kondisinya  sangat membahayakan dikarnakan rusak  parah dan dibilang  cukup lama tak tersentuh oleh pihak berwenang khususnya  PU/Pemkab Pamekasan,  sehingga sangat dikhawatirkan bagi pengguna pengendara
roda empat  maupun roda dua yang berlalu lalang, tidak menutup kemungkinan rawan terjadi pengguna sepeda motor  banyak keperosok ke dalam  kubangan jalan yang semakin parah apalagi dimalam hari.

Pantauan regamedianews.com bersama Kades Mangar Fahrurrosi, Kades Terrak Moh. Saleh, Tokoh Ulama’, serta Tokoh Masyarakat setempat mengatakan, bahwa jalan penghubung antara Desa Terrak menuju Desa Mangar sudah lama rusak, berkisar mulai tahun 1997, masyarakat sangat berharap kepada Pemerintah Tingkat 2 Pamekasan segera ada perbaikan, mengingat akses tersebut merupakan jalan menuju bagi masyarakat, dan  pedagang tradisional. Jalan tersebut juga akses utama menuju SDN Mangar 2, SMP Ma’arib 1, SDN Terrak 1, SDN Terrak 2.  (05/09/2016)

Baca Juga :  Bupati Bangkalan Imbau Element Masyarakat Madura Tak Ikut Aksi People Power

Mereka menambahkan, kali ini kami lewat media menggugah kepada pihak berwenang untuk memperhatikan jalan yang sudah puluhan tahun rusak, Pemerintah khususnya PU Pamekasan terkesan tutup mata alias tak peduli, “kemungkinan bapak-bapaka yang duduk diatas tk punyak kepentingan sehingga lupa bahwa ada desa terpencil yakni Desa Terrak dan Mangar” Ucapnya, “masyarakat juga bayar yang namanya pajak, tetapi kenapa perbaikan tak kunjung ada, ini kan tidak adil” imbuhnya.

Baca Juga :  Ribuan Aktivis Mahasiswa UTM Unjuk Rasa Tolak RUU Cipta Kerja

Ditempat terpisah masyarakat setempat  yang tak mau dikorankan, “kami bayar pajak tapi kenapa jalan desa tak pernah diperbaiki, kami ingin merasakan jalan beraspal seperti desa lainnya bukan jalan bebatuan kayak sekarang ini, lagi pula ini bukan jalan kampung, jalan poros panjannya sekitar 4 km antara Desa Terrak ke Desa Mangar”.

“jalan disini akses menuju  ke Kecamatan Proppo, tapi mudah – mudahan  pemerintah masih peduli  terhadap desa kami, namun kali ini kami tetap optimes dan berharap bisa mengalokasikan dana sekalipun tahun depan” imbuhnya.  (zin)

Berita Terkait

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun
Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi
Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong
Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 19:01 WIB

Ra Mahfud Imbau Warga Sampang Sambut Tahun 2026 Dengan Santun

Rabu, 31 Desember 2025 - 12:11 WIB

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Desember 2025 - 10:01 WIB

Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Berita Terbaru

Caption: suasana saat berlangsungnya doa bersama yang digelar Rutan Sampang untuk korban bencana Aceh dan Sumatera, (dok. foto istimewa).

Sosial

Napi Rutan Sampang Doakan Korban Bencana Aceh-Sumatera

Rabu, 31 Des 2025 - 16:36 WIB

Caption: penandatanganan SK Bupati Bangkalan tentang rotasi jabatan pejabat strategis Pemkab Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Daerah

Jelang 2026, Puluhan Pejabat Pemkab Bangkalan Dirotasi

Rabu, 31 Des 2025 - 12:11 WIB

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB