Tiga Tahun Pemkab Bangkalan Absen Penghargaan Adipura

- Jurnalis

Senin, 3 Juli 2017 - 06:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Tahun 2017 Kinerja Pemerintah Kabupaten Bangkalan perlu dibenahi, lantaran saat ini Kota yang juga terkenal dengan sebutan Kota Salak kembali gagal meraih Adipura. Kementerian Lingkungan Hidup tidak melayangkan surat undangan kepada Pemkab Bangkalan untuk pemaparan konsep-konsep kebijakan di bidang lingkungan.Namun demikian, Kab. Bangkalan sudah tiga tahun berturut-turut absen dari penghargaan Adipura.

Kepala Bidang Kebersihan dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangkalan Imam Syafri mengatakan, mengenai penilaian Adipura, sejauh ini belum mendapatkan surat resmi. Mei lalu banyak daerah yang diundang untuk memaparkan konsep kebijakan lingkungan di Kementerian Lingkungan Hidup.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

”Yang diundang Jombang, Sidoarjo, dan daerah lain. Untuk Madura, tidak ada yang diundang, termasuk Bangkalan, terakhir Bangkalan mendapat penilaian Adipura pada tahun 2014,” tandasnya, Senin (03/07/2017).

Baca Juga :  Tak Ditempati, Poskesdes Tragih Sampang Dibiarkan Jadi Sarang Hantu

Biasanya jika dapat Adipura, lanjut Imam, setiap daerah diundang oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan disuruh memaparkan di depan dewan juri Adipura. Pihaknya saat ini masih belum bisa memastikan. Menurutnya, gagal meraih Adipura bukan berarti pemkab tidak bekerja. Melainkan karena setiap tahun persyaratan penilaian Adipura semakin ketat. Akibatnya, pemkab kewalahan.

”Kami tetap akan berupaya maksimal mungkin, Gagal tahun ini, semoga tahun depan tidak gagal lagi, dan me dapatkan penghargaan Adipura” harapnya.

Begitu pula dengan mengenai tempat pembuangan akhir (TPA) sampah, minimal berstandar sanitary landfill. Sedangkan yang menjadi kendala di Bangkalan TPA masih pakai sistem control landfill. Pola perilaku masyarakat sangat berperan dalam penilaian Adipura.

Baca Juga :  Produksi Padi Meningkat, Bupati Bersama OPD Kabupaten Sampang Gelar Panen Raya

“Sayangnya, kesadaran masyarakat di Kota Bangkalan untuk membuang sampah pada tempatnya masih rendah. Sedangkan substansi dari penilaian Adipura terletak pada perilaku masyarakat dalam menciptakan budaya bersih dan peduli lingkungan,” ungkapnya.

Imam menambahkan, hal semacam ini belum dimiliki masyarakat Bangkalan. Padahal, kebiasaan membuang sampah pada tempatnya dan menanam pohon di sekitar rumah merupakan tindakan yang sangat mendukung penilaian Adipura.Bangkalan masuk kategori kota kecil dan berharap tahun depan bisa meraih Adipura.

“Meski Adipura sebatas penilaian, hal itu tidak bisa disepelekan serta rutinitas kami tidak hanya berhenti saat Adipura. Kebersihan lingkungan dan sejenisnya tetap lanjut digalakkan,” tutupnya. (sam)

Berita Terkait

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun
Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting
Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar
Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut
13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’
Pemkab Sampang Wujudkan Lingkungan Sehat Tanpa Rokok
Kupas Tuntas Tiga Biang Keladi Residivisme
Disperindag Pamekasan Mulai Penataan Kios Pasar Kolpajung

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 17:13 WIB

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 November 2025 - 13:12 WIB

Pemkab Pamekasan Perkuat Peran Posyandu Tekan Angka Stunting

Jumat, 28 November 2025 - 08:38 WIB

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Kamis, 27 November 2025 - 22:07 WIB

Nelayan Arosbaya Protes, Kapal Troll Ancam Nyawa dan Ekosistem Laut

Kamis, 27 November 2025 - 17:08 WIB

13 Desember 2025, MUI Sampang Gelar Musda ‘Pemilihan Ketua’

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sampang sampaikan sambutan saat rapat paripurna DPRD Sampang, tentang persetujuan APBD tahun 2026, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

DPRD Sampang Sepakati APBD 2026 Sebesar Rp1,98 Triliun

Jumat, 28 Nov 2025 - 17:13 WIB

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman sampaikan sambutan, saat pelepasan ekspor produk tembakau unggulan Madura, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Pamekasan Ekspor Produk Tembakau Rp2,7 Miliar

Jumat, 28 Nov 2025 - 08:38 WIB