KH. Makruf Amin Letakkan Batu Pertama Diacara Milad Ke 191 PP. Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan

- Jurnalis

Kamis, 3 Mei 2018 - 08:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamekasan, (regamedianews.com) –
Rais Aam syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Dr.(HC) KH.Makruf Amin Kamis (3/5) hadir di Kota Gerbang Salam Pamekasan Madura.

Kehadiran Ulama Sepuh Nahdlatul Ulama itu dalam rangka mengahadiri Acara Milad Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen Pamekasan Madura yang ke 191.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

hadir pula dalam acara tersebut Wakil Rais Suriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH.Roisul Akhyar.

Dalam paparannya KH.Makruf Amin mengatakan bahwa dirinya merasa amat senang bisa hadir dan berada diantara ribuan santri, Alumni dan simpatisan Pondok Pesantren, karena menurutnya Pesantren Adalah tempat mencetak kader Ahli Agama.

Baca Juga :  Raup Keuntungan 112 Milyar Tahun 2018, PT. Migas Hulu Jabar Menjadi Percontohan BUMD Migas Lainnya

“Saya senang dipesantren ini, karena Pesantren adalah tempat menyiapkan ahli agama”;ujarnya.

Ketua umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menambahkan bahwa Indonesia tidak akan kehilangan ulama, karena menurutnya di Indonesia Pesantren yang akan melakhirkan ulama’ bertebaran dimana-mana.

“Alhamdulillah kita di Indonesia tidak akan kehilangan ulama, karena pesantren ada dimana-dimana”;tambahnya.

Di dalam acara tersebut Ulama kelahiran Tangerang itupun menyinggung tentang khilafah, menurutnya khilafah itu islami tapi islami tidak harus Khilafah

“Khilafah itu islami, tapi islami tidak harus khilafah. Bisa mamlakah, keamiran, jamahirat (republik). Dalam Islam bukan hanya khilafah, tapi yang lain-lain juga. Suatu negara bisa dikatakan negara Islam, jika dalam sistem negara tersebut terdapat dan menjunjung tinggi mabadi’-mabadi’ (prinsip-prinsip. Red.) Islam,” papar cicit Syaikh Nawawi al-Bantan itu

Baca Juga :  Presiden RI Joko Widodo Bubarkan 9 Lembaga Non-Struktural

Diakhir acara, didampingi Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyepen yakni KH.Mudatsir Badruddin dan KH.Roisul Akhyar, anggota Dewan Pengarah Badan Pertimbangan Ideologi Pancasila (BPIP) itupun di dapuk untuk meletakkan batu pertama rencana Pembangunan pusat Kesehatan ummat dipondok pesantren tersebut. (red)

Berita Terkait

Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura
Ketua PCNU Sampang: Dari Pesantren, Bangsa Belajar Kesetiaan
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 16:26 WIB

Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura

Sabtu, 1 November 2025 - 16:31 WIB

Ketua PCNU Sampang: Dari Pesantren, Bangsa Belajar Kesetiaan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Berita Terbaru

Caption: konferensi pers, Kasat Reskrim Polres Pamekasan ungkap kasus pembunuhan pria dengan cara dibacok dan dibakar, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Dalami Pembunuhan Pria Sokobanah

Sabtu, 8 Nov 2025 - 10:24 WIB

Caption: Kasat Lantas Polres Sampang AKP Sigit Ekan Sahudi, saat memberikan imbauan kepada pengendara sepeda motor, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan

Sabtu, 8 Nov 2025 - 08:18 WIB

Caption: konferensi pers, Kasat Reskrim Polres Pamekasan ungkap kasus pembunuhan pria dengan cara dibacok dan dibakar, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembakaran Jasad Pria di Pamekasan Terungkap

Jumat, 7 Nov 2025 - 22:17 WIB