Niat Pergi Mancing, Dua Pemuda di Sampang Akhirnya Tewas Tenggelam

- Jurnalis

Rabu, 2 Januari 2019 - 16:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu jasad korban tenggelam sudah berada dirumah duka.

Salah satu jasad korban tenggelam sudah berada dirumah duka.

Sampang, (regamedianews.com) – Dua pemuda asal Desa Dharma Tanjung, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang ditemukan tewas tenggelam di perairan laut Desa setempat.

Kapolsek Camplong, Iptu Tomo mengatakan, pihaknya membenarkan peristiwa tenggelamnya dua pemuda Desa Dharma Tanjung. Yakni, Saldi (16 th) dan Mustofa (22 th).

Lebih lanjut Tomo menceritakan, peristiwa bermula pada sekitar pukul 14.00 wib. Selasa (01/01/2019) kemarin. Ada tiga anak yakni kedua korban dan Hudai (17 th), menaiki stripung atau sampan kecil ke tengah laut untuk memancing ikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga Berlibur Berakhir Duka, Bocah Asal Pamekasan Tewas Tenggelam di Kolam Renang Gua Lebar

“Namun tak disangka sekitar pukul 16.00 wib, Hudai dengan seorang diri di atas stripung terbawa angin ditemukan seorang nelayan warga setempat,” ujarnya.

Berdasarkan keterangan Hudai, lanjut Tomo, saat ditengah laut ketika berada di terumbu karang, tidak disengaja alat pancingnya terjatuh dan dua anak yaitu Saldi dan Mustofa mencoba mengambilnya dengan menyelam.

Baca Juga :  Wacana Pembentukan Hak Angket DPRD Bangkalan Terus Bergulir

“Sedangkan Hudai yang berada di atas stripung terbawa angin. Nah dari situ, kedua anak ini mencoba mengejar stripung itu, mungkin karena jauh akhirnya kedua anak ini tenggelam,” ungkapnya, Rabu (02/01).

Tomo juga menceritakan, Hudai yang ditemukan seorang diri diatas tripung dibawa pulang setelah kedua temannya menghilang tenggelam. Kemudian, setelah di daratan, peristiwa tersebut dilaporkan dan dilakukan pencarian hingga pukul 01.00 wib dini hari dengan meminta bantuan Basarnas dan pihak Bakamla serta dibantu masyarakat setempat.

Baca juga Bocah di Sampang Tewas Tenggelam di Sungai

“Tim pencari tiba di lokasi pukul 22.00 wib dan langsung melakukan pencarian dan penyisiran hingga pukul 01.00 wib dini hari. Namun pencarian belum juga berhasil menemukan jazad kedua anak tersebut,” jelasnya.

Baca Juga :  KPU Cimahi: Masyarakat Perlu Memahami Tentang DPTb dan DPK

Lebih jauh Iptu Tomo mengatakan, jasad kedua anak tersebut baru ditemukan ke esokan harinya oleh dua orang nelayan yang berbeda dari warga setempat ketika hendak melaut.

“Pagi harinya, Sekitar pukul 05.18 wib, nelayan dari warga setempat yang hendak melaut sambil mencari jasad kedua korban, akhirnya menemukan jenazah Muftofa dalam keadaan tidak bernyawa,” terangnya.

Selang beberapa waktu, kemudian jasad Saldi juga ditemukan dalam keadan tidak bernyawa. Jasad mustofa ditemukna oleh pak Hasan dan jasad Saldi ditemukan pak Jupri.

“Kedua jasad korban ditemukan kurang lebih dari lokasi alat pancingnya yang terjatuh. Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka masing-masing dan dilakukan pemeriksaan luar oleh Petugas Puskesmas Tanjung,” pungkasnya. (adi/har)

Berita Terkait

Mayat Misterius Terapung di Perairan Sampang
Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai
Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah
Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan
Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang
Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’
36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 16:34 WIB

Siswi SD di Sampang Tewas Terseret Arus Sungai

Selasa, 2 Desember 2025 - 22:11 WIB

Sampang Dihantam Badai, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah

Minggu, 30 November 2025 - 20:05 WIB

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Sabtu, 29 November 2025 - 22:02 WIB

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 November 2025 - 15:23 WIB

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB