Kementerian ESDM Pusatkan Penyerahan Sumur Bor di Madura di Kabupaten Sampang

- Jurnalis

Jumat, 1 Maret 2019 - 08:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pose bersama pejabat Kementrian ESDM bersama Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat (urutan kedua dari kanan) dan Wakil Bupati Pamekasan Raja'e (urutan ketiga dari kanan).

Pose bersama pejabat Kementrian ESDM bersama Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat (urutan kedua dari kanan) dan Wakil Bupati Pamekasan Raja'e (urutan ketiga dari kanan).

Sampang, (regamedianews.com) – Bantuan sumur bor se Madura diserahkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM),  Mohammad Hendrasto dan Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat kepada warga di Desa Temoran, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Kamis (28/02/2019).

Penyerahan sumur bor terletak di 3 Kabupaten ini yakni, Sampang, Bangkalan dan Pamekasan, dipusatkan di lokasi sumur bor Desa Temoran, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang. Penyerahan tersebut turut dihadiri pejabat Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Pamekasan serta masyarakat Desa Temoran.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara, Ir. Muhamad Hendrasto, M.Sc. mengatakan, penyerahan sumur bor air bersih itu merupakan Program Badan Geologi, Kementerian ESDM pada tahun anggaran 2018 di wilayah Provinsi Jawa Timur. Penyerahan itu menandakan bahwa sumur bor yang telah dibangun pada tahun 2018, dapat digunakan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air bersih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Penyerahan ini juga dimaksudkan sebagai bahan sosialisasi kepada masyarakat bahwa pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian ESDM, bekerjasama dengan pemerintah daerah memiliki program yang pro terhadap kesejahteraan masyarakat, yakni pengentasan daerah sulit air bersih melalui pengeboran air tanah dalam”, terangnya.

Baca Juga :  Atap Ruang SMA di Paopale Laok Sampang Ambruk

Ia mengungkapkan, beberapa daerah di wilayah Provinsi Jawa Timur masih mengalami permasalahan penyediaan air bersih karena kondisi alamnya. Pada Tahun 2018 Kementerian ESDM telah menganggarkan sebanyak 506 unit sumur bor yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Diantaranya adalah 4 unit sumur bor di Provinsi Jawa Timur  yakni, Desa Temoran, Kecamatan Omben, Desa Tambaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang,
Desa Alas Kembang, Kecamatan Burneh Barat, Kabupaten Bangkalan dan Desa Tlonto Raja, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan”, ujarnya.

Muhammad Hendrasto menmbahkan, bahwa anggaran pembangunan empat sumur bor tersebut mencapai 1,6 Milyar rupiah.

“Dari anggran Rp. 1,6 milyar ini dengan spesifikasi yakni, Kedalaman: 70 s/d 100 m, Pompaselam: 2,99 PK, Pembangkit Genset: 10k, Reservoir (bak penampung) 5000 L, Bangunan Rumah Genset 1 Unit, Debit rata-rata 1,6liter/detik dan Kapasitas layanan setiap sumur bor mencapai 2360 jiwa”, pungkasnya.

Baca Juga :  Aksi Balap Liar Jadi PR Satlantas Polres Sampang

Sementara Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat khususnya bidang Kementerian ESDM yang telah ikut serta pengentasan air bersih melalui pengeboran.

“Kami ucapkan terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan Pemerintah Pusat melalui Kementerian ESDM”, kata H. Abdullah Hidayat.

Ia berharap kepada pihak Kementerian ESDM kedepan Kabupaten Sampang selain mengatasi kesulitan air bersih juga bisa dibantu solusi mengatasi banjir yang kerab terjada saat musim hujan.

“Semoga kedepan bantuan serupa ini terus bertambah, hingga masyarakat Sampang makmur dan jaya serta sejahtera air bersih melalui sumur bor ini. Selain itu mudah-mudahan juga ikut serta membantu solusi mengatasi banjir di Sampang”, pungkasnya. (adi/har)

Berita Terkait

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal
Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Senin, 24 November 2025 - 12:03 WIB

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 November 2025 - 22:48 WIB

Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband

Berita Terbaru

Caption: petugas yang tergabung dalam Operasi Zebra Semeru 2025, mengecek kelengkapan dokumen dan kelayakan kendaraan, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan

Senin, 24 Nov 2025 - 12:03 WIB

Caption: Satgas BAANAR PC GP Ansor Sumenep pose bersama pihak Diskominfo Sumenep, (dok. foto istimewa).

Daerah

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Minggu, 23 Nov 2025 - 23:45 WIB

Caption: technical meeting pelaksanaan kompetisi drumband tingkat SD/MI se-Kabupaten Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband

Minggu, 23 Nov 2025 - 22:48 WIB