Daerah  

26 Desa Di Bangkalan Mengalami Krisis Air

ilustrasi

Bangkalan, (regamedianews.com) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan mempetakan sejumlah Desa yang diprediksi akan mengalami krisis kekeringan selama bulan kemarau.

“Kita petakan mas, ada 26 Desa kering kritis dan 7 Desa kering langka”, kata Rizal Morris selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Bangkalan, Rabu (04/07/2019).

Ia nantinya akan meminta kepada pihak terkait untuk dipersiapkan tanggap darurat kekeringan, dengan menyalurkan droping air bersih pada Desa yang mengalami kekeringan tersebut.

Baca juga Kekeringan Meluas, Warga Pinggiran Kota Sampang Alami Krisis Air Bersih

“Nanti kami koordinasikan dengan OPD terkait untuk persiapan tanggap darurat kekeringan melalui droping air bersih sebagaimana yang kita lakukan seperti tahun sebelumnya”, ujarnya.

Namun, Dijelaskan Rizal, saat ini belum dilakukan droping karna masih status siaga darurat.

“Tanggap darurat droping air dilakukan setelah ada laporan kejadian dari Kecamatan – kecamatan yang terdampak kekeringan, tapi sudah kita persiapkan semuanya. Untuk HTH (Hari tanpa Hujan) di prediksi tidak jauh dari tahun kemarin, Sekitar 2 sampai 3 bulan”, ungkapnya.

Pemetaan daerah kekeringan tahun 2019 menurut data BPBD Bangkalan,
1. Kecamatan Konang :
1. Desa galis dajah (kering kritis)
2. Desa senasen (kering kritis)
3. Desa genteng (kering kritis)
4. Desa Campor (kering kritis)
5. Desa Cangkareman (kering kritis)
6. Desa Durin Barat (kering kritis)
7. Desa Sambiyan (kering kritis)

Baca juga Musim Kemarau, Warga Sampang Krisis Air Bersih

2. Kecamatan Kokop :
1. Desa Dupok (kering kritis)
2. Desa Mano’an (kering kritis)
3. Desa Durian (kering kritis)
4. Desa Ampara’an (kering kritis)
5. Desa Banda Soleh (kering kritis)
6. Desa Lembung gunong (kering kritis)
7. Desa Katol Temor (kering kritis)

3. Kecamatan Geger :
1. Desa Banyoneng Laok (kering kritis)
2. Desa Lerpak (kering kritis)
3. Desa Banyoneng Dajah (kering kritis)
4. Desa Katol Barat (kering kritis)

4. Kecamatan Galis :
1. Desa Tlagah (kering kritis)
2. Desa Terongan (kering kritis)
3. Desa Blateran (kering kritis)
4. Desa Daleman (kering langka)

5. Kecamatan Klampis :
1. Desa Lergunong (kering kritis)
2. Desa Bragang (kering kritis)
3. Desa Banteyan (kering kritis)
4. Desa Panyaksagan (kering langka)

6. Kecamatan Modung :
1. Desa Kolla (kering kritis)

7. Kecamatan Kwanyar :
1. Desa Morombuh (kering kritis)

8. Kecamatan Tanah merah :
1. Desa Tlomar (kering langka)
2. Desa Padurungan (kering langka)
3. Desa Pangeleyan (kering langka)

9. Kecamatan Arosbaya :
1. Desa karang duwek (kering langka)
2. Desa batonaong (kering langka).

(sfn/tfk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *