Sempat Tertahan Di Malaysia, 33 Jenazah TKI Akhirnya Dipulangkan Bertahap

- Jurnalis

Sabtu, 20 Juni 2020 - 06:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengurus BP2MI saat berada di Cargo Jakarta menunggu jenazah tiba

Pengurus BP2MI saat berada di Cargo Jakarta menunggu jenazah tiba

Kuala Lumpur || Rega Media News

Setelah sempat tertahan di Kuala Lumpur, 33 Jenazah warga Indonesia akhirnya dipulangkan mulai Jumat (19/6/20).

Namun pemulangan jenazah tersebut dilakukan secara bertahap melalui cargo Jakarta dan Surabaya dan difasilitasi oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jamal Al Fateh sekretaris jenderal Ikatan Keluarga Madura (IKMA) di Kuala Lumpur Malaysia mengatakan bahwa dari 9 jenazah tersebut lima diantaranya adalah warga Madura.

Baca Juga :  Pesan Tiket Apapun Mudah, Hanya Melalui HP Anda, Yuk Install Aplikasinya

“Alhamdulillah 33 jenazah yang tertahan sejak malam hari raya sudah bisa dipulangkan, setelah kita lakukan komunikasi virtual dengan kepala BP2MI,” ujarnya, Jumat (19/6/20).

Jamal menjelaskan, dari 33 jenazah tersebut akan dikirim ke Indonesia bertahap menjadi lima kali melalui dua bandara Internasional yakni melalui Jakarta dan Surabaya nantinya.

Baca Juga :  Satu Prajurit Kodiklat TNI AD Dipecat Secara Tidak Terhormat

“Hari ini 9, esok 4, kemudian nanti tanggal 23, 25, 28 dan 29 Juni,” imbuhnya.

Adapun tujuan sembilan jenazah tersebut Jakarta satu, Lampung satu, Bangkalan dua, Sampang 2, Pamekasan satu, Surabaya satu dan Situbondo satu jenazah. (Zai)

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025
BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025
Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional
Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon
Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Heboh Tayangan Dinilai Bernarasi Negatif Terhadap Kiai dan Pesantren Memantik Reaksi Berbagai Kalangan
Santri Gotong Royong Bantu Pembangunan Pesantren Bukanlah Eksploitasi

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 10:19 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Platinum Rank ASRRAT 2025

Jumat, 21 November 2025 - 09:29 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Raih Dua Reward Prestisius Asian Local Currency Bond Award 2025

Senin, 10 November 2025 - 10:38 WIB

Syaikhona Kholil Dinobatkan Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:18 WIB

Kepala BGN Haruskan Dapur MBG Gunakan Air Galon

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:11 WIB

Timbulkan Kegaduhan, KPI Hentikan Sementara Program XPose Uncensored Trans7

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB