Polisi Kantongi 6 Identitas Pelaku Pemerkosaan Di Bangkalan

- Jurnalis

Senin, 6 Juli 2020 - 14:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Bangkalan (AKBP. Rama Samtama Putra)

Kapolres Bangkalan (AKBP. Rama Samtama Putra)

Bangkalan || Rega Media News

6 dari 7 pelaku yang dilaporkan keluarga pemerkosaan ke Polres Bangkalan, Minggu (26/6) lalu, sudah dikantongi identitasnya.

Hal itu disampaikan Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra. Menurutnya, Kepolisian telah mengantongi 6 identitas pelaku kasus pemerkosaan Alm. S (20) asal Kecamatan Kokop.

“Dan saat ini kita masih melakukan pengejaran para pelaku dan kemarin sudah sempat melakukan penggerebekan akan tetapi orang yang kita cari tidak ada dilokasi,” kata Rama di Mapolres setempat, usai launching mobil tangguh penanganan Covid 19, Senin (6/7/20).

Baca Juga :  Wujud Sinergitas TNI Dengan Pemerintah, TMMD Mempercepat Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat

Rama juga mengatakan, kasus Kokop telah terungkap dengan mengantongi 6 identitas pelaku. Hanya saja pihaknya kini masih dalam tahap pengejaran. “Untuk yang 1 pelaku kita garap dari keterangan 6 pelaku,” ungkapnya.

Pengungkapan kasus ini menurut Rama tidak mudah, butuh penyelidikan yang massif, ditambah dengan kegiatan yang bersifat saintifik investigasion. “Tentunya dengan melibatkan labfor, digital forensik dan lain- lain,” ucapnya.

Baca Juga :  Unggah Video Asusila ODGJ, Dua Karyawan Counter Hp Di Sampang Terancam 6 Tahun Penjara

Ia juga mengimbau, kepada para pelaku untuk segera menyerahkan diri. Jika tidak, pihaknya akan terus memburu hingga tertangkap.

“Kita mengimbau dan memberi jaminan kepada keluarga tersangka apabila menyerahkan diri dan kita sambut baik agar cepat tuntas kasus ini,” ungkapnya.

Sementara ini, lanjut Rama, tersangka belum ditetapkan sebagai status Daftar Pencarian Orang (DPO). “Kita tunggu satu atau dua hari ini, kalau belum tertangkap kita jadikan DPO,” ungkapnya. (sfn/sms)

Berita Terkait

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024
Ngaku Dirampok!, Warga Kedungdung Sampang Terancam Dipenjara
Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung
Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong
Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO
Pemuda Sampang Diduga Jadi ‘Tumbal Cepu’ Narkoba
Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden
Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 19:48 WIB

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Minggu, 21 Desember 2025 - 13:03 WIB

Ngaku Dirampok!, Warga Kedungdung Sampang Terancam Dipenjara

Sabtu, 20 Desember 2025 - 17:37 WIB

Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung

Sabtu, 20 Desember 2025 - 15:11 WIB

Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:39 WIB

Tepis Isu ‘Tumbal’, Reskoba Sampang Tetapkan Inisial K Sebagai DPO

Berita Terbaru

Caption: tim penyidik Kejaksaan hendak melakukan penggeledahan rumah AH mantan Wakil Bupati Sampang, di Jl.Jamaluddin, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Senin, 22 Des 2025 - 19:48 WIB

Caption: didampingi Wakil Bupati KH Ahmad Mahfud, Bupati H Slamet Junaidi saat dinobatkan sebagai bangsawan di Peringgitan Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Nasional

Bupati Sampang Slamet Junaidi Dinobatkan Sebagai Bangsawan

Senin, 22 Des 2025 - 13:15 WIB

Caption: warga gotong royong membersihkan dan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa dapur rumah Hadirah, (dok. Kurdi, Rega Media).

Peristiwa

Dapur Warga Sumenep Hancur Tertimpa Pohon

Senin, 22 Des 2025 - 08:18 WIB