Jenuh, Masyarakat Bandung Barat Suarakan Belajar Tatap Muka Langsung

- Jurnalis

Jumat, 17 Juli 2020 - 11:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

Bandung Barat || Rega Media News

Menyikapi makin merebaknya pandemi Covid-19, Pemerintah bersama semua elemen masyarakat bahu membahu melakukan berbagai strategi agar bisa mengurangi penyebaran virus ini.

Salah satu format baru yang dianggap paling aman adalah penggunaan moda daring atau luring dalam beraktivitas. Pemerintah benar-benar mengurangi pertemuan langsung antarorang dalam beraktivitas.

Kalaupun sangat terpaksa harus terjadi pertemuan langsung, semua orang yang terlibat di dalamnya harus menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat, dengan mewajibkan melakukan physical distancing.

Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat Dadang A. Sapardan menyebutkan, pemberlakukan pembatasan aktivitas tersebut juga mengarah pada sektor pendidikan. Sejak pandemi Covid-19 ditengarai masuk ke Indonesia, seluruh sekolah secara serentak dilarang melakukan aktivitas pembelajaran tatap muka langsung antara guru dan siswa.

Baca Juga :  Keluh Kesah Pak TB "Buku Bacaan Mulai Tak Diminati"

“Sebagian besar sekolah harus merumahkan siswa dan guru.Sekarang aktivitas pembelajaran wajib dilaksanakan dengan pola Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dari rumah masing-masing siswa dan guru,” ungkap Dadang, Kamis (16/07/20).

Diakuinya, aktivitas pembelajaran PJJ sedikit melahirkan keluhan dari berbagai pihak, terutama siswa dan orang tua siswa. Malah katanya, keluhan itu memuncak pada saat awal tahun pelajaran baru. Banyak siswa dan orang tua yang menyangsikan keberhasilan pelaksanaan penetrasi pembelajaran bagi siswa baru yang biasa diistilahkan dengan Masa Pengenalan Siswa baru (MPLS).

Baca Juga :  Siswa-Siswi SMKN 1 Sampang Antusias Sambut Kedatangan Pemain Madura United

“Padahal pada situasi normal, awal tahun pelajaran baru merupakan sebuah moment yang sarat dengan semangat baru dan menggebu untuk melakukan pembelajaran di sekolah baru,” tuturnya.

Masih kata Dadang, desakan terhadap kepastian pembukaan aktivitas sekolah pun semakin kuat disuarakan oleh berbagai pihak. Desakan itu terlahir lantaran kejenuhan yang terus memuncak pada siswa dan orang tua siswa.

“Guna meredam gejolak, kami sebagai ujung tombak kebijakan pendidikan harus memberi pemahaman komprehensif terhadap mereka,” katanya.

Dadang menegaskan, sudah menjadi tugas sekolah untuk menyampaikan informasi secara komprehensif terkait dengan pelaksanaan pembelajaran pada masa AKB. Dengan demikian, akan lahir perubahan mind set baru pada siswa dan orang tua siswa. (agil)

Berita Terkait

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian
Legislatif Sentil Pelayanan Puskesmas Camplong
Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan
Siaga Nataru, Rutan Sampang Gandeng TNI-Polri
Bupati Sampang Pastikan Pembangunan Jalan Kedungdung – Bringkoning Tuntas Berkualitas

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:08 WIB

Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Kamis, 25 Desember 2025 - 18:46 WIB

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Desember 2025 - 16:26 WIB

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Rabu, 24 Desember 2025 - 23:05 WIB

Pajak Tak Sesuai Fakta, Wabup Bangkalan Sidak Rumah Makan

Berita Terbaru

Caption: Petugas PLN UP3 Madura bersinergi bersama TNI-Polri, memantau ke stabilan listrik selama perayaan natal, (dok. foto istimewa).

Daerah

PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal

Kamis, 25 Des 2025 - 18:46 WIB

Caption: petugas keamanan Rutan Sampang, tunjukkan barang yang ditemukan hasil penggeledahan di kamar hunian warga binaan, (dok. foto istimewa).

Daerah

Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Kamis, 25 Des 2025 - 16:26 WIB