Sampang || Rega Media News
Lemahnya pengelolaan dan pengawasan Taman Wijaya Kusuma yang terletak di Gor Indor Sampang, Jl. Wijaya Kusuma, Sampang, Madura, kerapkali dijadikan ajang mesum oleh pengunjung kalangan pemuda-pemudi yang menganggapnya bebas dari sorotan masyarakat, hingga tak sungkan melakukan perbuatan layaknya pasangam suami istri.
Ironisnya, perbuatan mesum di gardu taman itu terjadi pada siang hari sekira pukul 10.30 Wib. Jumat (07/08/2020) pagi. Pengunjung nekat melakukan hubungan terlarang tersebut, karena diduga lemahnya pengawasan dan minimnya poster peringatan larangan oleh pengelola area taman Gor Indor.
Saat dikonfirmasi, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sampang Faisol Ansori mengatakan, pihaknya sangat menyesal atas kejadian tersebut, karena itu tempat umum yang dikunjungi masyarakat dari berbagai kalangan termasuk anak-anak.
“Kami sudah menghimbau kepada seluruh pengunjung taman untuk bersikap dan bertingkah laku sopan, serta tidak selayaknya melakukan hal-hal di luar norma kesopanan dan kesusilaan,” imbaunya.
Faisol menambahkan, terkait papan himbauan tentang tata tertib berkunjung ke taman sudah ada. Salah satunya, menjaga kebersihan dan kesopanan, serta tidak merusak fasilitas taman.
Mungkin ke depan perlu kita tambahi dan jika perlu memakai woro-woro keliling taman.
“Kami mengajak semua masyarakat untuk saling menjaga norma kesopanan dan mengintruksikan kepada petugas taman untuk menegor apabila menemukan hal seperti itu,” pungkasnya. (adi/har)