Kecelakan Maut di Pamekasan, Sopir dan Bayi Berumur 8 Bulan Meninggal Dunia

- Jurnalis

Selasa, 27 Oktober 2020 - 16:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

Pamekasan || Rega Media News

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Pamekasan-Sumenep, Desa Montok, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (27/10/2020) Sekira pukul 02.00 dini hari.

Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Isuzu Phanter dengan nomor plat N 746 NL dan Truk bernopol M 8831 UN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diduga kecelakaan terjadi akibat kelalaian sopir mobil Isuzu Panther.

Akibat kecelakaan itu Sopir truk bernama Hendri Wahyudi (37 tahun) asal desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan dan seorang bayi, Mubarok (8 bulan) warga Dusun Sumber Gentong, Desa Larangan Perreng, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep meninggal.

Baca Juga :  Penemuan Janin di RSUD Sampang Diduga Hasil Hubungan Gelap

Kasatlantas Polres Pamekasan, AKP Deddy Eka Aprianto membenarkan kecelakaan tersebut yang menewaskan 1 supir dan bayi berumur 8 bulan.

“Kecelakaan di Desa Montok Jalan Raya Pamekasan Sumenep. Dua meninggal dunia yang merupakan supir truk dan balita,” ungkap Deddy, Selasa, (27/10/2020).

Ia menjelaskan, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan Kendaraan Isuzu Phanter yang dikemudikan oleh Samman, (37) dan mobil truk yang dikemudikan Hendri Wahyudi.

“Mobil truk membawa satu menumpang dan satunya membawa delapan penumpang yang terdiri dari orang dewasa dan balita,” ungkapnya.

Baca Juga :  Maling Asal Sampang Gagal Curi Sepeda Pancal

Kronologis kecelakaan tersebut, saat Kendaraan Isuzu Panther berjalan dari arah barat ke timur kurang konsentrasi dan dalam kondisi mengantuk sehingga oleng ke kiri. Sejurus kemudian sopir banting setir ke kanan dan menabrak truk dari arah berlawanan.

“Akibatnya dua orang meninggal dunia dan dua korban lainnya sedang dirawat di RSUD H. Slamet Martodirdjo Pamekasan,” tandasnya.

Selain itu, Deddy menghimbau kepada masyarakat untuk mengedepankan keselamatan berkendara dengan cara mematuhi peraturan lalulintas. (heb/iz)

Berita Terkait

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang
Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir
Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang
Bocah Sampang Ditemukan Meninggal di Sungai
Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso
Pria Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Monumen Arek Lancor
Seorang Pria Ditemukan Tewas Terbakar di Pamekasan
Musim Hujan, Warga Sampang Diimbau Waspada Banjir

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 13:20 WIB

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 November 2025 - 11:40 WIB

Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir

Minggu, 16 November 2025 - 21:35 WIB

Polisi Datangi TKP Tewasnya Bocah Sampang

Minggu, 16 November 2025 - 16:24 WIB

Bocah Sampang Ditemukan Meninggal di Sungai

Rabu, 12 November 2025 - 13:48 WIB

Warga Sampang dan Surabaya Meninggal Usai Dihantam Fuso

Berita Terbaru

Caption: ilustrasi Gemini AI, sepasang suami istri saat menjalani sidang perceraian di Pengdilan Agama, (dok. regamedianews).

Daerah

Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak

Rabu, 19 Nov 2025 - 16:44 WIB

Cation: tampak personel TNI meninjau kondisi banjir yang melanda wilayah Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang

Rabu, 19 Nov 2025 - 13:20 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang AKP Eko Puji Waluyo, saat melaporkan kondisi banjir dan arus lalulintas di jalan raya Jrengik, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir

Rabu, 19 Nov 2025 - 11:40 WIB

Caption: Polantas gandeng Duta Lantas Polres Sampang, membagikan brosur sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 kepada pengendara, (sumber foto: Polantas Sampang).

Daerah

Polantas Sampang Geber Sosialisasi Operasi Zebra 2025

Rabu, 19 Nov 2025 - 08:08 WIB