Plt Walikota Cimahi Tunda Suntik Vaksinasi Covid-19

- Jurnalis

Jumat, 29 Januari 2021 - 07:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah pejabat Pemkot Cimahi saat dilakukan suntik vaksin covid-19.

Sejumlah pejabat Pemkot Cimahi saat dilakukan suntik vaksin covid-19.

Cimahi || Rega Media News

Lantaran masih terkendala asam lambung, jadwal Vaksinasi tahap II Plt Walikota Cimahi Ngatiyana, terpaksa di tunda sampai Jumat (29/01) bersama Dandim 0609/Cimahi dan Kepala Kejari yang berhalangan hadir.

Hal itu, setelah tim dokter yang bertugas melakukan pemeriksaan sebelum pelaksanaan Vaksinasi menemukan hal yang tak beres pada Lambung Plt Wali Kota Cimahi tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadwal saya di vaksin jadinya besok, karena saya punya kendala diperut karena asam lambung. Jadi tidak bisa hari ini di vaksinnya.” terang Ngatiyana, di gedung A area perkantoran Pemkot Cimahi, Kamis (28/1/21).

Baca Juga :  Operasi Patuh Semeru 2024, Polantas Sampang Tilang 1.413 Pengendara

Sebelumnya, dirinya sampaikan rasa nyeri diperutnya ke dokter spesialis penyakit dalam yang memeriksanya.

“Sakit ini gara-gara makan pedas, yang di makannya rica-rica yang sangat pedas. Jadi lambungnya kambuh. Kalau tensi saya bagus, ini hanya lambung saja. Namun saya sudah diberi obat agar lambungnya besok sembuh,” harapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi Pratiwi membenarkan kalau Ngatiyana akan dijadwalkan ulang vaksinasinya, pada Jumat (29/01), akibat ada kendala pada lambungnya.

Baca Juga :  Satgas MBG Pastikan Operasional Dapur di Pamekasan Sesuai SOP

“Tapi kalau Tensi dan yang lainnya bagus. Hanya beliau ada keluhan lambung dari gas lambung jadi memang tidak nyaman. Lebih bagus saat vaksinasi memang dalam kondisi fit dan sehat,” ujarnya.

Pratiwi memastikan tidak masalah jika pelaksanaan vaksinasi terhadap orang yang telah menerima vaksin ditunda beberapa hari setelah vaksinasi tahap pertama.

“Baiknya saat akan divaksinasi kondisinya harus bagus dalam kondisi sehat, sehingga nyaman bagi yang akanmenerima vaksin. Ditunda beberapa hari tidak apa-apa, tidak berpengaruh langsung,” katanya. (agil)

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB