Ruang Kelas Ambruk, Siswa SD di Sampang Terpaksa Belajar Dirumah Warga

- Jurnalis

Sabtu, 18 September 2021 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: tampak ruang kelas SDN Bire Tengah 5 ambruk dan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan dirumah warga.

Caption: tampak ruang kelas SDN Bire Tengah 5 ambruk dan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan dirumah warga.

Sampang || Rega Media News

Ruang Kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bire Tengah 5, Desa Bire Tengah, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, ambruk.

Akibatnya, kegiatan belajar mengajar terhadap siswa terpaksa dilaksanakan di rumah warga desa setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala SDN Bire Tengah 5 Suatmadi mengatakan, ruang kelas yang ambruk ini sebelumnya ditempati siswa kelas I. Namun, karena kondisi bangunan sudah tua dan rapuh tidak ditempati.

“Bangunan yang ambruk ini hanya terjadi di satu sisi tembok saja, dan ini merupakan bangunan lama mungkin masih inpres dulu belum pernah di rehab,” kata Suatmadi kepada regamedianews.com, Sabtu (18/09/21).

Baca Juga :  Sidak Ke Gudang Pupuk, DPRD Bangkalan Dibuat Jengkel

Lebih lanjut, Suatmadi menuturkan, peristiwa ambruknya gedung tersebut pihaknya sudah melaporkan kepada Koordinator Bidang Pendidikan Kecamatan.

“Saya kan orang baru disini, tapi untuk laporan pengajuan perbaikan ke Dinas Pendidikan (Disdik) Sampang sudah dilakukan,” ujarnya.

Bahkan, kata Suatmadi, dua kali ditinjau, di ukur oleh tim dan konsultan. Setelah di cek katanya dapat rehab pada 2019 dan kalau tidak salah tahun 2020 jatahnya. Namun hingga saat ini jatah itu tidak jelas.

Seorang Guru SDN setempat yang enggan disebutkan namannya mengatakan, peristiwa ambruknya bangunan itu terjadi kurang lebih dua minggu kemarin dan bangunan itu memang sudah lama tidak ditempati Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Baca Juga :  Sita HP Saksi, Unit II Subdit III Jatanras Dilaporkan Kabid Propam Polda Jatim

“Pada saat KBM berlangsung takut gedungnya ambruk menimpa siswa dan guru. Guna mengantisipasi kejadian itu, siswa kelas I terpaksa belajar di rumah warga dengan sarana prasarana seadanya. Karena, kondisi ruang kelas yang lain juga mengalami rusak parah,” pungkasnya.

Sementara, hingga berita ini terbitkan belum ada keterangan/tanggapan dari pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang baik dihubungi melalui jejaring telepon dan via WhatsApp.

Berita Terkait

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan
Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana
Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi
GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 21:10 WIB

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:39 WIB

Pemkab Bangkalan – UTM Jalin MoU Beasiswa dan Pascasarjana

Rabu, 10 Desember 2025 - 15:29 WIB

Jalin Silaturahmi, Kepala ULP PLN Ketapang Sampaikan Permintaan Maaf Atas Gangguan Yang Terjadi

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua PWI Jatim Mahmud Suhermono, serahkan bendera pataka PWI Bangkalan kepada Mahmud Ismail, (dok. foto istimewa).

Daerah

Mahmud Lanjutkan Estafet Kepemimpinan PWI Bangkalan

Rabu, 10 Des 2025 - 21:10 WIB

Caption: Hendra juru bicara 'Pemuda Melek Hukum dan Mencari Keadilan', ditemui awak media usai antar surat rencana audiensi ke Polres Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

‘Pemuda Melek Hukum’ Soroti Penegakan Hukum di Polres Sampang

Rabu, 10 Des 2025 - 18:41 WIB