Warga Sampang Nekat Tanam Pohon Pisang Dijalan

- Jurnalis

Minggu, 5 Desember 2021 - 12:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: sejumlah warga melakukan aksi penanaman pohon pisang di jalan rusak.

Caption: sejumlah warga melakukan aksi penanaman pohon pisang di jalan rusak.

Sampang || Rega Media News

Lantaran jalannya tak kunjung diperbaiki, sejumlah warga wilayah Kecamatan Omben, Sampang, Madura, nekat tanam pohon pisang ditengah jalan, Sabtu (04/12/21) kemarin.

Informasi yang dihimpun regamedianews.com, aksi penanaman pohon ditengah jalan tersebut, bentuk protes warga terhadap pemerintah, karena jalan rusak beberapa tahun tidak diperbaiki.

Tak hanya itu, aksi penanaman pohon didalam kubangan di jalan raya Desa Karang Gayam, Kecamatan Omben tujuan Karang Penang itu, diunggah ke media sosial facebook, hingga menuai komentar miring.

Baca Juga :  Napi Rutan Sampang di Skrining: 'Cegah TBC'

Badrus Soleh, salah satu warga desa setempat mengatakan, hal itu dilakukan karena bertahun-tahun jalan rusak dan berlubang tersebut, tidak kunjung diperbaiki oleh pemerintah.

“Warga kesal, hingga kompak melakukan aksi penanaman pohon di jalan yang rusak. Kendati demikian, kami berharap jalan jalur Kecamatan Omben – Karang Penang segera diperbaiki,” ujarnya.

Ia juga mengungkapkan, kepada Pemerintah Kabupaten Sampang, khususnya dinas terkait segera ada tanggapan cepat dan serius, demi kelancaran aktivitas warga setiap harinya saat melintas.

Baca Juga :  5400 Pelajar di Sampang Disuntik Vaksin Covid-19

“Jalan yang rusak, selain penghubung beberapa wilayah kecamatan, juga akses utama warga ke jalur Sampang kota. Parahnya, saat turun hujan jalannya licin dan berlumpur,” ungkap Badrus.

Kata Badrus, tak heran jika pengendara saat melintas harus ekstra hati-hati. Karena, sebelumnya banyak pengendara yang terjatuh di jalan rusak dan licin tersebut.

“Jalannya rusak sekitar kurang lebih sepanjang 2 kilometer. Warga berharap pemerintah segera memperbaiki agar tidak ada korban, akibat kecelakaan di jalan rusak dan berlubang,” pungkasnya.

Berita Terkait

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan
PLN UP3 Madura Pastikan Keandalan Listrik Selama Natal
Sambut Nataru, Rutan Sampang Sterilkan Kamar Hunian

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Desember 2025 - 10:26 WIB

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:59 WIB

Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Berita Terbaru

Caption: petugas kepolisian menjaga ketat pengamanan aksi demo Formabes di depan Kantor DPRD Sampang, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Senin, 29 Des 2025 - 13:33 WIB

Caption: Ketua MUI Kabupaten Sampang KH Itqon Bushiri, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Des 2025 - 17:34 WIB

Caption: Wabup Sumenep KH Imam Hasyim, sampaikan sambutan dalam acara safari kerukunan di Aula Bappeda, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Minggu, 28 Des 2025 - 13:08 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluyo, saat diwawancara awak media di ruang kerjanya, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”

Minggu, 28 Des 2025 - 10:26 WIB