Dua Tahanan Diduga Dianiaya Oknum Polsek Galis

- Jurnalis

Senin, 20 Desember 2021 - 18:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: sejumlah pemuda saat unjuk rasa didepan Mapolres Bangkalan.

Caption: sejumlah pemuda saat unjuk rasa didepan Mapolres Bangkalan.

Bangkalan || Rega Media News

Tiga oknum anggota Polres Bangkalan diduga melakukan penganiayaan terhadap salah satu tahanan di Mapolsek Galis, Senin (20/12/2021). Tiga oknum Polisi yang betugas di Mapolsek Galis itu yakni inisial MML, ITY dan AR.

Sementara tahanan yang diduga mendapat penganiayaan dari petugas kepolisian itu adalah Bedrus Sholeh dan Suryadi pada rentang waktu 31 Agustus – 8 September 2021 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu disampaikan sejumlah pemuda yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Keadilan (APPK), saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Mapolres Bangkalan.

Penanggung jawab aksi, Abdur Rohim menjelaskan, aksi demonstrasi ini dalam rangka menyikapi adanya tiga oknum polisi di Mapolsek Galis, yang melakukan penganiayaan terhadap tahanan tempatnya bertugas.

Menurutnya, sesuai undang-undang, polisi seharusnya mengayomi dan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sehingga pihak kepolisian mendapat kepercayaan dari masyarakat.

Baca Juga :  Polisi Kejar Aktor Utama Kasus Penembakan di Sepulu Bangkalan

“Kami bukan mendukung pelaku kriminal, justru kami peduli terhadap kepolisian yang saat ini mulai tidak mendapat kepercayaan dari masyarakat, karena adanya oknum polisi yang diduga menganiaya tahanan,” ujarnya.

Rohim juga mengatakan, seharusnya Polisi punya cara sendiri yang sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), untuk membuat para pelaku kejahatan mengakui kejahatannya, tentunya tidak dengan cara kekerasan fisik dan mental.

“Polisi pasti punya cara, kalau tidak punya cara ya jangan jadi polisi. Memeriksa pelaku kejahatan tidak harus memukul, menyetrum dan menginjak-injak mereka. Itu jelas merusak citra kepolisian, karena dengan begitu, masyarakat akan takut kepada polisi,” katanya.

Untuk itu, peserta aksi meminta Polres Bangkalan, agar mengusut tuntas kasus dan menangkap oknum yang diduga melakukan penganiayaan terhadap tahanan tersebut.

Baca Juga :  Laga Uji Coba, Madura United Vs Barito Putera

“Kami minta Polres Bangkalan segera menetapkan tersangka dan menangkap tiga oknum polisi, yang diduga melakukan penganiayaan terhadap tahanan,” ucapnya.

Sementara itu, Wakapolres Bangkalan Kompol Mokh Lutfi mengatakan, pihaknya sudah melakukan tindakan penyelidikan terhadap tiga oknum anggota Polsek Galis, dan sudah dilakukan pemeriksaan Polda Jawa timur.

“Ketiga oknum polisi tersebut sudah dibebastugaskan dari Polsek Galis dan ditarik ke Polres Bangkalan, untuk pemeriksaan dan pengawasan,” katanya. 

Jika memang terbukti melakukan pelanggaran SOP, lanjut dia, ketiga oknum polisi tersebut akan diproses sesuai hukum dan akan dikenakan sanksi sesuai pelanggarannya.

“Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan dan gelar perkara Polda Jatim, jika memang terbukti bersalah, maka akan dikenakan sanksi, baik sanksi internal (kode etik) maupun sanksi tindak pidana umum,” pungkasnya.

Berita Terkait

Polantas Sampang Ringkus Pria Bawa Kabur Motor Curian
Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang
Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu
Sampang Rawan Pencurian Sepeda Motor
Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang
Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan
Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui
Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 20:41 WIB

Polantas Sampang Ringkus Pria Bawa Kabur Motor Curian

Selasa, 25 November 2025 - 18:18 WIB

Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang

Minggu, 23 November 2025 - 12:20 WIB

Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu

Sabtu, 22 November 2025 - 20:41 WIB

Sampang Rawan Pencurian Sepeda Motor

Jumat, 21 November 2025 - 19:39 WIB

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Berita Terbaru

Caption: mengenaskan, kepala korban terjepit drum mixer truk molen dan berlumuran darah, (dok. Yusrianto, Rega Media).

Peristiwa

Pekerja Proyek di Gorontalo Utara Tewas Mengenaskan

Minggu, 30 Nov 2025 - 20:05 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman menerima piagam penghargan kabupaten terbaik dalam penerapan keterbukaan informasi publik, (dok. Kursi, Rega Media).

Daerah

Kabupaten Pamekasan Raih Predikat Informatif 2025

Minggu, 30 Nov 2025 - 12:02 WIB

Caption: Personel BPBD Sampang bersama nelayan, berupaya mengevakuasi kapal slerek yang tenggelam di perairan laut Camplong, (sumber foto: BPBD Sampang).

Peristiwa

Ombak Ganas Telan Kapal Warga Camplong Sampang

Sabtu, 29 Nov 2025 - 22:02 WIB

Caption: potongan video, tampak polisi bersama warga mengevakuasi bocah tenggelam di tambak ikan nila di Desa Aeng Sareh, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nyawa Bocah Sampang Melayang ‘Demi Sandal’

Sabtu, 29 Nov 2025 - 15:23 WIB