Surabaya || Rega Media News
Setelah melakukan beberapa rangkaian penyelidikan atas informasi adanya peredaran obat keras tanpa memliki ijin, Satresnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil mengungkap serta menangkap pelaku, di Jl. Klakah Rejo, Gang Barokah, Surabaya, Kamis (22/09/2022) siang.
“Pelaku yang berhasil ditangkap berinisial GR (22 th) warga asli Prapen 11 Surabaya,” ujar Kasat Resnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Hendro Utaryo, Minggu (25/09).
Hendro mengungkapkan, pelaku merupakan pengedar obat terlarang golongan C tanpa memiliki ijin edar, dan saat ini pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka.
“Pengungkapan serta penangkapan sendiri berhasil dilakukan, setelah petugas menindak lanjuti adanya informasi peredaran Pil Double L di wilayah Surabaya Barat,” tandasnya.
Setelah tidak lama melakukan penyelidikan, kata Hendro, petugas langsung melakukan penggrebekan didalam rumah yang dihuni tersangka, dan berhasil mengamankan 3 botol pil double L.
“Totalnya sebanyak 2450 butir. Selanjutnya tersangka beserta barang buktinya langsung dibawa ke Mako guna diproses lanjut,” terang perwira berpangkat tiga balok emas dipundaknya.
Lanjut Hendro, selain mengamankan 3 botol Pil Double L, petugas juga mengamankan barang bukti lainnya seperti, 1 bendel klip plastik kecil dan 1 Handphone merk Samsung Android dengan sim card.
“Berdasarkan bukti-bukti yang ada, tersangka inisial GR dijerat dengan Pasal 196 Jo. Pasal 98 ayat (2) dan Pasal 197 UU RI No. 36 tentang kesehatan,” tegasnya.