Puluhan Guru Honorer di Sampang Turun Jalan

- Jurnalis

Selasa, 21 Maret 2023 - 15:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: puluhan guru honorer saat demo didepan kantor Pemkab Sampang, (dok. Harry Regamedianews).

Caption: puluhan guru honorer saat demo didepan kantor Pemkab Sampang, (dok. Harry Regamedianews).

Sampang,- Puluhan guru mengatasnamakan Forum Guru Honorer Lulus Passing Grade Kabupaten Sampang (FGHLPGKS) Jawa Timur, melakukan aksi turun jalan.

Dalam aksinya, guru honorer tersebut menyampaikan aspirasinya didepan kantor Dinas Pendidikan, DPRD dan Pemkab Sampang, Selasa (21/03/2023) pagi.

FGHLPGKS meminta Pemkab setempat, mempercepat penyerahan Surat Keputusan (SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk kuota tahun 2023.

“Disdik sebagai representasi negara, harus peka dalam persoalan guru, karena mereka ujung tombak pendidikan,” kata koordinator aksi Zainudin, dalam orasinya.

Baca Juga :  5 Perwira Polres Bangkalan Di Rotasi

Menurutnya, instansi terkait seharusnya mampu menjadi jembatan penghubung, antara tuntutan para guru honorer dan pemerintah daerah.

“Bukan hanya duduk manis, menunggu instruksi dari penguasa. Jadi, wajar jika mereka meminta perhatian, mereka berhak hidup sejahtera,” ujar Zainudin.

Sementara itu, imbuh Zainudin, dalam persoalan ini DPRD Sampang merupakan salah satu lembaga sentral, seharusnya mampu mendengar keluh kesah rakyatnya.

“Action mereka jauh berbeda, dengan isi kampanyenya. Tiga kali kami mengirim surat, tapi tidak cukup membuat mereka (DPRD) merasa iba,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemkab Pamekasan Gencar Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

Tidak hanya itu, Pemkab Sampang yang dikira solutif terhadap masalah bawahannya, ternyata sama. Karena, dari 705 guru lulus passing grade pada tahun 2022, saat ini hanya 186 orang, itupun belum ter_SK.

“Entah bagaimana nasib 519 orang lainnya. Setahun lebih kami menunggu kabar baik dari pemerintah daerah,” pungkas Zainudin.

Berita Terkait

Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong
Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional

Berita Terkait

Rabu, 31 Desember 2025 - 10:01 WIB

Sambut 2026, Polantas Sampang Larang Konvoi dan Knalpot Brong

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB