Laskar Trunojoyo Tampilkan Pesona Reog Barongan di Festival Antar Bangsa

- Jurnalis

Minggu, 9 Juni 2024 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: penampilan tim seni Laskar Trunojoyo tunjukkan tarian reog barong, (dok. regamedianews).

Caption: penampilan tim seni Laskar Trunojoyo tunjukkan tarian reog barong, (dok. regamedianews).

Surabaya,- Dalam sebuah pertunjukan yang memukau di Festival Reog Barong Antar Bangsa 2024, Tim Seni “Laskar Trunojoyo” dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) berhasil menarik perhatian dunia.

Acara yang berlangsung dari tanggal 6 hingga 8 Juni di Keraton Mbah Anang, Muar Johor, Malaysia, ini melihat tim UTM tampil sebagai pembuka dengan gerakan tari yang megah, Minggu (09/06/24).

Festival tersebut, merupakan bagian agenda tahunan Kementerian Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia, menjadi saksi bahwa Reog Barongan warisan budaya Indonesi yang dapat mempesona penonton internasional.

Tim “Laskar Trunojoyo” tidak hanya menampilkan tarian indah, tetapi juga berpartisipasi dalam diskusi budaya dengan akademi pencak silat pendekar Temasek di Singapura.

Wakil Rektor bidang kemahasiswaan UTM, Surokim Abdussalam menyatakan, rasa bangga dan mengapresiasi partisipasi tim dalam festival tersebut.

“Kegiatan muhibah budaya ini, merupakan wujud kepedulian kami dalam pelestarian dan pengenalan budaya Indonesia di kancah internasional,” ujar Surokim.

Tim Laskar Trunojoyo berhasil menyampaikan pesan dan gerakan tari yang menggambarkan keindahan dan kekayaan budaya Indonesia, menarik perhatian dari masyarakat setempat hingga para pemerhati budaya.

Baca Juga :  Ramadhan Berkah, Persatuan Wartawan Sampang Berbagi Sedekah

“Kami siap untuk terus berkolaborasi dan bekerjasama, dalam memajukan budaya ini ke masyarakat internasional,” pungkas Surokim.

Partisipasi tim ini dalam Festival Reog Barong Antar Bangsa 2024, tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Universitas Trunojoyo Madura.

Akan tetapi, imbuh Surokim, juga langkah penting dalam memperkenalkan dan melestarikan budaya Indonesia di mata dunia.

“Kolaborasi lintas negara, diharapkan dapat terus memperkaya dan memajukan kekayaan budaya Indonesia di tingkat internasional,” pungkasnya.

Berita Terkait

Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura
Ketua PCNU Sampang: Dari Pesantren, Bangsa Belajar Kesetiaan
Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim
Pemkab Pamekasan Dongkrak Budaya Kerapan Sapi
Karapan Sapi Pamekasan: Lestarikan Tradisi, Gerakkan Ekonomi UMKM
Three Five Gelar Panggung Budaya Musik Daul
Kodim Pamekasan Tingkatkan Iman dan Taqwa

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 16:26 WIB

Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura

Sabtu, 1 November 2025 - 16:31 WIB

Ketua PCNU Sampang: Dari Pesantren, Bangsa Belajar Kesetiaan

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:40 WIB

Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:43 WIB

Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Jumat, 26 September 2025 - 21:20 WIB

Pemkab Pamekasan Dongkrak Budaya Kerapan Sapi

Berita Terbaru

Caption: konferensi pers, Kasat Reskrim Polres Pamekasan ungkap kasus pembunuhan pria dengan cara dibacok dan dibakar, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Dalami Pembunuhan Pria Sokobanah

Sabtu, 8 Nov 2025 - 10:24 WIB

Caption: Kasat Lantas Polres Sampang AKP Sigit Ekan Sahudi, saat memberikan imbauan kepada pengendara sepeda motor, (dok. Polantas Sampang).

Daerah

Polantas Sampang Beri Tips Berkendara Aman Saat Hujan

Sabtu, 8 Nov 2025 - 08:18 WIB

Caption: konferensi pers, Kasat Reskrim Polres Pamekasan ungkap kasus pembunuhan pria dengan cara dibacok dan dibakar, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pelaku Pembakaran Jasad Pria di Pamekasan Terungkap

Jumat, 7 Nov 2025 - 22:17 WIB