Pendistribusian C6 di Desa Madulang Sampang Amburadul

- Jurnalis

Selasa, 26 November 2024 - 21:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: surat undangan pencoblosan (C6) TPS 06 di Desa Madulang, (dok. regamedianews).

Caption: surat undangan pencoblosan (C6) TPS 06 di Desa Madulang, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Menjelang pemungutan suara Pilkada 2024, pendistribusian surat undangan pencoblosan di Desa Madulang, Omben, Sampang, amburadul.

Pasalnya hingga saat ini, Selasa (26/11) malam, pendistribusian C6 KWK tersebut, masih tidak maksimal dan tidak merata.

Ironisnya, banyak ditemukan surat pemberitahuan pemungutan suara, tidak sesuai dengan identitas kependudukan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, diperparah dengan pendistribusian C6 KWK untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) 06, di Dusun Berleber tidak sepenuhnya tersalurkan.

Baca Juga :  Pengakuan Jujur Saksi Insiden Cekcok Didepan BCA Sampang

“Hingga saat ini banyak warga yang masih belum menerima surat undangan pencoblosan,” ujar Mahrus salah satu warga desa setempat.

Petugas pendamping ini menyebutkan, warga yang mendapatkan surat undangan pencoblosan hanya puluhan.

“Sementara C6 yang terdata kurang lebih 500 surat, jadi hampir 80% C6 yang tidak didistribusikan hingga malam ini, masih amburadul,” sebutnya.

Kendati demikian, ia mendesak agar penyelenggara Pilkada di tingkat Desa Madulang melaksanakan tugasnya sesuai prosedur.

Baca Juga :  Eksistensi Kopia Gorontalo Dalam Misi Kearsipan

“Tentu supaya menjadi atensi khusus bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU), selaku penyelenggara tingkat kabupaten,” pungkas Mahrus.

Informasi yang dihimpun regamedianews, hal serupa juga terjadi di Dusun Burneh, tepatnya untuk TPS 05.

Sementara itu, hingga berita ini publikasikan, belum ada tanggapan dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) ataupun Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Desa Madulang.

Berita Terkait

Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan
Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan
PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7
Tingkatkan Literasi, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Ke PNM Mekaar Bangkalan
TNI-Polri Pamekasan Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas
956 Napi Narkotika Pamekasan Diskrining TBC
Datangi DPRD Sampang, Pemuda Tiga Desa Luruskan Isu ‘Miring’

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:00 WIB

Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:09 WIB

Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:20 WIB

Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:52 WIB

PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:06 WIB

TNI-Polri Pamekasan Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas

Berita Terbaru

Caption: Pengacara Acong Latif, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Acong Latif Diminta Dampingi Alumni dan Santri Bustanul Ulum

Rabu, 15 Okt 2025 - 20:11 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat diwawancara awak media di Pendopo Ronggosukowati, (dok. regamedianews).

Daerah

Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan

Rabu, 15 Okt 2025 - 19:20 WIB

Caption: Ketua Tanfidziyah KH Itqon Bushiri bersama sejumlah pengurus PCNU Sampang, mengutuk keras program Xpose Uncensored yang ditayangkan Trans7, (foto istimewa).

Daerah

PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:52 WIB