Peringati Hardiknas 2018, Disdik Sampang Ingin Bangun Kebersamaan Demi Pendidikan Yang Berkualitas

Sampang, (regamedianews.com) – Bertempat di halaman kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, telah diselenggarakan perayaan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018. Dalam hal ini Dinas Pendidikan setempat mengambil tema ingin membangun pendidikan yang berkualitas dan bermartabat. Perayaan tersebut turut dihadiri Pj Bupati Sampang Jonatha Judianto, forkopimda dan segenap jajaran pimpinan OPD se-Kab. Sampang.

Dalam sambutannya Pj Bupati Sampang Jonathan Judianto menyampaikan, pihaknya akan mencoba menganalisis bersama apa yang belum dicapai, pihaknya juga merenungkan kembali apa yang diraih sebelumnya. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) perlu ditingkatkan jika ingin nilai prestasinya bertambah serta rata-rata nilai pendidikan akan lebih baik.

“Unsur sifat keteladanan di dunia pendidikan tersebut sangat penting. Karena sifat keteladanan merupakan suatu gambaran seseorang yang berilmu dan berwibawa,” tuturnya, Rabu (02/05/2018).

Sementara dikesmpatan yang sama Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, M. Jupri Riyadi menyampaikan, bahwa momentum Hardiknas 2018 pihaknya ingin membangun kebersamaan dengan semua elemen, karena pihaknya tidak mungkin bisa berbuat apa-apa tanpa ada dukungan dari pelaku pendidikan yakni, Kepala Sekolah, Pengawas, Guru dan Staf Dinas Pendidikan sendiri. Membangun kebersamaan demi tercapainya pelayanan dan nilai pendidikan Kabupaten Sampang yang berkualitas.

“Perayaan Hardiknas ini kami sudah mengadakan beberapa kegiatan di antaranya yakni, Lomba Olahraga,Karaoke Pasangan, Senam Ceriah, Donor Darah dan memberikan Santunan kepada 115 Anak Yatim. Itu semua semata-mata tidak ada batas sebagai Kepala Dinas Pendidikan dengan Guru untuk bersama-sama membangun kebersamaan agar tercapai pendidikan yang lebih baik dan berkualitas,” ucapnya.

Jupri berharap dengan kebersamaan yang kita tata ini maka nantinya muncul bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Kabupaten Sampang harus segera sejajar dengan kabupaten lain. Ia mengaku semuanya tidak ingin Sampang terburuk dan tentu ingin berbenah, namun hal itu tidak mungkin tercapai tanpa ada dukungan dari pihak lain.

“Selain mengadakan kegiatan perlombaan dan semacamnya, kami juga mengadakan pemberian santunan kepada anak yatim yang berstatus sebagai pelajar. Santunan ini merupakan bentuk syukuran dan refleksi di hari peringatan pendidikan nasional 2018 dan itu murni shodaqoh dari para pejabat di disdik,” ungkapnya. (adi/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *