Suramadu Terkesan Kumuh dan Mulai Ditumbuhi Rumput

- Jurnalis

Sabtu, 9 Februari 2019 - 17:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengendara roda dua saat melintasi jembatan suramadu

Pengendara roda dua saat melintasi jembatan suramadu

Bangkalan, (regamedianews.com) – Perawatan jembatan penghubung Madura – Surabaya (Suramadu) sepertinya sudah mulai tidak terawat, pasca pemerintah mengeluarkan kebijakan pembebasan non tol.

Kebijakan Pemerintah dalam membebaskan Jembatan Suramadu sebagai jembatan bebas biaya menghadirkan problem baru. Selain terdapat kebijakan dampak positif dari berbagai sektor, namun juga hadirkan hal negatif.

Baca juga Nizar Zahro, Kebijakan Pembebasan Biaya Suramadu Mengandung Politisi

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelumnya, perawatan suramadu di tangani oleh Bina Marga Kementerian PUPR, namun semenjak di gratiskannya Jembatan Suramadu tersebut, perawatan Suramadu dilimpahkan pada dana APBN.

Sampai saat ini, perawatan sangat nampak tidak terawat dan terkesan kumuh. Mulai dari penjagaan gerbang tol saat cuaca tidak baik, sampah yang berserakan, bahkan disela-sela ruas jembatan sudah mulai ditumbuhi rerumputan.

Baca Juga :  Bawaslu Bangkalan Cegah 982 Tabloid Indonesia Barokah Siap Edar Di Bangkalan

Menurut Kepala Sub Divisi Pemberdayaan, Divisi HKKM BPWS Edy Slamet Budi Santoso mengatakan, tentu perawatan Suramadu ini diserahkan kembali ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII, yang beralamatkan di Jln. Raya Waru no. 20, Kedungrejo, Waru, Kabupaten Sidoarjo. Menurutnya, perawatan Suramadu saat ini menggunakan dana APBN, seperti jalan dan jembatan nasional lainnya.

“Kebijakan pejabat negara dengan pengalokasian anggaran belum seimbang dan perlu waktu penyerapannya”, ujarnya, Sabtu (09/02/2019).

Ia juga mengatakan, BPWS tidak ada hubungannya dengan perawatan Suramadu. Pihaknya berharap, agar pemerintah segera dibentuk Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang tugasnya merawat jalan dan jembatan wilayah tersebut.

“Setahu saya tidak ya, BPWS konsentrasi kepada percepatan pertumbuhan ekonomi Wilayah Madura, tidak kecil tentang jembatan bertugas jauh lebih luas”, ungkapnya.

Baca Juga :  Selama Covid-19, Polres Sampang Bekuk 22 Pelaku Kriminal & Narkoba

Edy menjelaskan, dalam balai tersebut pasti ada PPK nya yang tugas merealisasikan anggaran yang telah disetujui, dalam bentuk pekerjaan sesuai akun yang tertera dalam RKAKL tahun berjalan. Selain itu, pihaknya tidak bisa memberi keterangan secara pasti alasan sampai saat ini belum ada perawatan Jembatan Suramadu.

Baca juga Jembatan Suramadu Gratis, Jokowi Serahkan Nasib Pelabuhan Kamal ke Pakde Karwo dan Bupati Bangkalan

“Perpres sudah tegas, bahwa pembiayaan itu menggunakan APBN. Namun, mungkin masih dianggap tidak ada masalah teknis. Balai yang paham dan BPWS tidak tertarik tidak bertugas khusus dengan Jembatan Suramadu, jauh lebih luas Jembatan masalah very simple. Tapi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Wilayah Madura jauh lebih berat dan perlu konsentrasi full”, pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB