Selain Investasi Bodong, Umi Salma Banyak Lakukan Penipuan

Umi Salma (tersangka penipuan) kawal Tim Cobra saat kroscek rumah + kantor investasi bodong.

Lumajang, (regamedianews.com) – Umi Salmah (51 th) warga Desa Sentul, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang sedang menjadi buah bibir masyarakat Indonesia.

Betapa tidak, ternyata ia selain menjalankan investasi bodong selama puluhan tahun, ternyata selama itu juga dirinya melakukan berbagai penipuan dengan berbagai modus terhadap para korban.

Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban mengatakan, akan menelusuri aset yang dimiliki oleh pelaku. Pihaknya tidak langsung percaya dengan pengakuan tersangka yang mengatakan sudah tidak memiliki aset sama sekali, karena investasi bodong ini sudah berjalan puluhan tahun dengan total kerugian nasabah hingga puluhan milyar rupiah.

“Selain itu dirinya juga melakukan berbagai macam penipuan untuk mengeruk uang korban. Ada indikasi pelaku ini menyimpan rapat asetnya disuatu tempat, sehingga bisa ia gunakan di kemudian hari setelah keluar dari penjara”, tandas Arsal.

Sejauh ini, lanjut Arsal, rangkaian penipuan Umi Salmah selain investasi bodong adalah 9 mobil senilai 1,6 miliar di Malang, 5 sertifikat tanah dan bangunan (3 sertifikat sawah, 1 sertifikat rumah, 1 sertifikat gudang) senilai 4,5 miliar

“1 sertifikat tanah berdirikan 3 bangunan rumah, BPKB 1 unit mobil avansa. BPKB 4 unit Bus senilai 1,8 miliar, 1 sertifikat tanah rumah seharga 2 milyar (dibayar 800jt 5 bilyet giro kosong)”, sebutnya, Senin (26/8/2019).

Diperkirakan masih banyak korban lain yang masih belum melaporkan ke pihak kepolisian. Tim Cobra pun membuka posko pengaduan investasi bodong maupun pihak mana saja yang merasa dirugikan oleh Umi Salmah agar segera melaporkan ke posko tersebut.

“Posko aduan penipuan umi salmah masih buka, yang merasa dirugikan agar segera laporkan ke Satreskrim Polres Lumajang”, imbuh Katim Cobra AKP Hasran Cobra. (har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *