Bangkalan, (regamediamews.com) – Persatuan Sahabat Pedagang Pasar Tanah Merah melakukan audensi kepada pemerintah Kabupaten Bangkalan, Jumat (1/11/2019) kemarin.
Korban kebakaran kios di pasar tanah merah meminta kepada Pemerintah Bangkalan, agar melakukan tindakan konkrit untuk menghidupkan kembali perekonomian di pasar tanah merah.
“Kami sudah musyawarah bersama pedagang. Ada beberapa hal yang diinginkan pedagang setelah terjadinya musibah kebakaran kemarin”, kata Arif sekretaris persada, kepada awak media.
Pertama ingin segera berdagang, sehingga meminta agar police line segera dibuka. Kemudian pembangunan sementara karena tahun depan informasinya akan ditempatkan ditempat yang baru. Mereka meminta agar dibantu dan untuk membersihkan puing-puing kebakaran kemarin.
“Kami akan membantu membersihkan sendiri. Intinya kami para pedagang ingin segera kembali berdagang seperti semula”, tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangkalan Muhni setelah menemui korban kebakaran tersebut menyampaikan, pedagang datang ke Pemkab meminta agar tidak direkolasi ketempat lain. Alasannya karena mereka tidak lama lagi akan pindah pada tempat pembangunan pasar yang baru.
“Kami meminta pada mereka agar mentaati peraturan. Seperti pelepasan police line, kami pasrahkan kepada pihak kepolisian”, terangnya.
Ia juga mengatakan, secepatnya akan membantu para pedagang agar secepatnya bisa berjualan lagi. Soal mereka tidak mau direkolasi dan bersedia membersihkan bersama tempat kejadian kebakaran kemarin dan tidak mempermasalahkan.
“Pemerintah akan membantu untuk memulihkan perekonomian pasar tanah merah tersebut”, pungkasnya. (sfn/tfk)