Garuda Deklarasikan Dukungan, Dua Ulama Muda Sampang Puji Kepemimpinan H.Slamet Junaidi

- Jurnalis

Rabu, 11 September 2024 - 18:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ulama dan tokoh masyarakat saat acara deklarasi dukungan Garuda Robatal kepada pasangan Jimad Sakteh (dok. regamedianews).

Caption: ulama dan tokoh masyarakat saat acara deklarasi dukungan Garuda Robatal kepada pasangan Jimad Sakteh (dok. regamedianews).

Sampang,- Gerakan Pemuda (Garuda) Robatal resmi deklarasi dukungan terhadap pasangan bakal calon Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dan Ra Mahfud (JIMAD Sakteh), dalam Pilkada Sampang 2024.

Dukungan tersebut resmi dideklarasikan, di kediaman kiai Fauzi Qodir di Desa Robatal, Rabu (11/09/24) siang.

Hadir dalam acara tersebut, KH Khoiron Zaini pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Ulum At Taufiq Robatal, KH Abd Malik Hamidin Darul Amin Sumber Telor, KH Abdu Ali Hasan Pondok Pesantren Darul Abbas Kaso’an.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, turut hadir KH Khawwas Fauroq Alawi Pondok Pesantren Attaroqi Karongan, KH Naufal Widad, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Kecamatan Robatal.

Ketua Garuda Robatal Lukman Hakim mengatakan, deklarasi tersebut sebagai wujud kesiapan untuk menjemput kembali mantan Bupati Sampang H Slamet Junaidi berpasangan dengan Ra Mahfud kembali ke pendopo, untuk melanjutkan trend positif yang telah dibuktikan selama memimpin di Sampang.

“Kami melihat karena track record Aba Idi selama memimpin Kabupaten Sampang selama lima tahun sangat luar biasa, masyarakat kecil bisa merasakan dampaknya, seperti yang kita rasakan selama beliau memimpin,” ungkapnya.

Baca Juga :  Curhat Ke Kapolres Sampang, Warga Asemnonggal Kekurangan Air Bersih

Lukman menambahkan, waktu lima tahun sebelumnya bukanlah waktu yang cukup, untuk menuntaskan pemerataan pembangunan disampang.

Oleh sebab itu dirinya mengatakan, kepemimpinan H Slamet Junaidi – Ra Mahfud harus kembali dilanjutkan, agar bisa melanjutkan pembangunan di Kabupaten Sampang.

Lukman bersama Garuda Robatal siap mengepakkan sayap mengawal secara maksimal, untuk memenangkan H Slamet Junaidi pada proses pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024.

Sementara saat acara tersebut KH Khoiron Zaini pengasuh pondok pesantren At Taufiq mengatakan, pasangan H Slamet Junaidi – Ra Mahfud adalah pasangan yang ideal.

Menurut kiai Khoiron, keduanya adalah perpaduan yang serasi, sebuah komposisi yang terdiri dari negarawan dan wakilnya religius.

“Jadi ini satunya negarawan wakilnya religius, ini akan menjadi pemimpin yang pas untuk bisa memimpin Kabupaten Sampang pada periode 2024-2029,” jelasnya.

Tak hanya itu, menurut ketua umum majelis pemuda bersholawat At-Taufiq itupun menambahkan, masa kepemimpinannya H Slamet Junaidi sebelumnya telah banyak memberikan bukti nyata yang dapat dirasakan oleh masyarakat.

“Program H Idi ini sudah banyak dirasakan oleh masyarakat kecil,” tuturnya.

Ditempat yang sama KH Abdu Ali Hasan Alawypun menuturkan, selain programnya telah dirasakan masyarakat, dirinyapun mengatakan bahwa H Slamet Junaidi adalah sosok pemimpin yang dicintai semua golongan dan memiliki jiwa merangkul.

Baca Juga :  Perketat Prokes, Sejumlah Posko Didirikan di Galaxy Mall Surabaya

Hal itu menurutnya, dapat dibuktikan dengan kompaknya mayoritas para ulama di kabupaten Sampang yang mendukung pasangan JIMAD Sakteh tersebut.

“Bupati seperti beliau ini penting, untuk dilanjutkan supaya semua program yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat bisa dilanjutkan,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, H Slamet Junaidi berterima kasih kepada ulama tokoh masyarakat dan Garuda, dirinyapun mengaku senang melihat dukungan dari berbagai kalangan, menurutnya berbeda dari saat dirinya dulu pertama mencalonkan.

Mantan anggota DPR RI dapil Madura itupun berjanji, akan terus melanjutkan program pro rakyat dan pembangunan yang saat ini belum terlaksana seperti RS rujukan Madura.

“Salah satunya adalah rumah sakit rujukan Madura itu akan launching insya Allah pada 2025 atau 2026,” terangnya.

Tak hanya itu, pria yang oleh nitizen sempat dijuluki Bupati Madura itupun berjanji, bahwa jika nantinya kembali diberikan amanah, bukan hanya memajukan pembangunan infrastruktur, tetapi juga pembangunan sumber daya manusia.

Berita Terkait

Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila
Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady
DPRKP Pamekasan Genjot Program Drainase
Jumlah SPPG di Sampang Tak Capai Target
IDI Cabang Pamekasan Resmi Dikukuhkan
Pemkab Sampang Pancing Petani Berinovasi
Proses Hukum Kades Geger Tanpa Intervensi
Aktivis Sampang Pelototi TPM P3-TGAI Double Job

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:59 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady

Senin, 29 September 2025 - 22:18 WIB

DPRKP Pamekasan Genjot Program Drainase

Senin, 29 September 2025 - 09:57 WIB

Jumlah SPPG di Sampang Tak Capai Target

Sabtu, 27 September 2025 - 18:36 WIB

IDI Cabang Pamekasan Resmi Dikukuhkan

Berita Terbaru

Caption: seluruh pegawai Lapas Narkotika Pamekasan, saat menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, (foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Teguhkan Semangat Pancasila

Rabu, 1 Okt 2025 - 19:59 WIB

Caption: anggota DPRD Sampang Alan Kaisan, dampingi Bupati, Kapolres dan Dandim, meninjau kesiapan dapur SPPG Al-Baghdady, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Sampang Launching Dapur SPPG Al-Baghdady

Rabu, 1 Okt 2025 - 12:59 WIB

Caption: anggota Unit PPA Satreskrim Polres Sampang, saat  menggelandang DPO pelaku pedofilia kedalam penjara, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Bejat..! Pedofil di Sampang Rudapaksa Korban Sejak 2022

Rabu, 1 Okt 2025 - 04:15 WIB

Caption: titik lokasi terjadinya gempa bumi, (sumber foto: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika / BMKG).

Peristiwa

Breaking News: Pulau Madura Diguncang Gempa

Rabu, 1 Okt 2025 - 00:36 WIB

Caption: dua kuasa hukum terdakwa kasus laka lantas Moh Issudin, saat diwawancara usai sidang putusan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Fakta Dibalik Vonis Sopir Dokter di Sampang Diabaikan

Selasa, 30 Sep 2025 - 17:15 WIB