Diduga Double Job, Pendamping P3-TGAI di Sampang Disorot

- Jurnalis

Kamis, 25 September 2025 - 20:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: gambar ilustrasi Pendamping P3-TGAI.

Caption: gambar ilustrasi Pendamping P3-TGAI.

Sampang,- Sejumlah Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM), di Sampang, Jawa Timur, diduga double job.

Dalam hal ini, Pendamping dalam Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) tahun 2025.

Berdasarkan data yang dihimpun, pendamping P3-TGAI tersebut, masih terikat kontrak kerja dengan instansi lain.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diantaranya, ada yang tenaga pendidik, staf di salah satu dinas, bahkan ada juga sebagai staf BLUD Puskesmas.

Andika mantan pendamping P3-TGAI mengatakan, persoalan itu sebelumnya sudah dilaporkan.

“Sudah jadi rahasia umum. Saya paham betul kondisi tersebut (double job),” ujarnya, Kamis (25/9).

Baca Juga :  Gandeng BPN, Pemdes Banjartalela Bagikan Sertifikat Program PTSL

Ia menuding, Konsultan Manajemen Balai (KMB) dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, tebang pilih.

“Sebenarnya nama yang double job itu, sudah ada yang melaporkan, tapi tidak ditindak lanjuti,” ungkap Andika.

Sementara, KMB wilayah Sampang, Karman mengaku, sejak awal rekrutmen memang ada masukan dari berbagai pihak.

“Berbagai macam persoalan, termasuk soal pendamping itu,” ujarnya, saat dikonfirmasi awak media.

Ia tidak menampik, ada sekitar dua atau tiga orang yang terindikasi double job.

“Kita teliti dan benar, kemudian ya kita ganti. Itu sudah terjadi beberapa bulan lalu,” tegasnya.

Baca Juga :  Warga Gorut Tewas Tertimpa Longsor Tambang Ilegal

Meski demikian, kata Karman, saat ini pihaknya tidak bisa serta merta menindaklanjuti informasi tersebut.

“Kita tidak bisa mengeksekusi, dikhawatirkan mengganggu progres yang sudah berjalan,” ucapnya.

Karena menurutnya, progres lapangan hampir selesai. Tapi, ia tetap menerima masukan-masukan.

“Selama ini kami tidak nerima data. Jadi tidak tahu, siapa saja yang double job,” beber Karman.

Bahkan, ia menyarankan, agar melaporkan langsung ke Brantas, karena eksekusinya ada disitu.

“Itu kewenangan provinsi bukan di kita,” ucap Karman, dikutip dari BacaJatim.com.

Penulis : Harry

Editor : Redaksi

Berita Terkait

MBG ‘Berulat’ di Sampang, Begini Penjelasan SPPG
Tiga Prodi Jurusan Manajemen UTM Raih Akreditasi Unggul
8 Polisi Sampang Diganjar Reward
Bupati Bangkalan Siapkan Mutasi Besar-Besaran
Tiga CASN Pamekasan Lolos Seleksi Komcad
Kasus Campak di Sampang Melonjak
Dua Dapur MBG di Burneh Siap Beroperasi
Bupati Pamekasan Tetapkan 20 Pejabat Ikuti Uji Kompetensi

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 20:54 WIB

Diduga Double Job, Pendamping P3-TGAI di Sampang Disorot

Kamis, 25 September 2025 - 07:54 WIB

Tiga Prodi Jurusan Manajemen UTM Raih Akreditasi Unggul

Rabu, 24 September 2025 - 23:02 WIB

8 Polisi Sampang Diganjar Reward

Rabu, 24 September 2025 - 21:27 WIB

Bupati Bangkalan Siapkan Mutasi Besar-Besaran

Rabu, 24 September 2025 - 20:09 WIB

Tiga CASN Pamekasan Lolos Seleksi Komcad

Berita Terbaru

Caption: Rektor UTM berjabat tangan dengan Staf Ahli Kementerian PUPR, di Pendopo Agung Bangkalan, (dok. regamedianews).

Nasional

Rektor UTM Sentil Keberadaan Rest Area Bangkalan

Kamis, 25 Sep 2025 - 23:18 WIB

Caption: gambar ilustrasi Pendamping P3-TGAI.

Daerah

Diduga Double Job, Pendamping P3-TGAI di Sampang Disorot

Kamis, 25 Sep 2025 - 20:54 WIB

Caption: terlihat Bupati dan Wabup Bangkalan, saat kunjungan spesifik Komisi V DPR RI, (dok. regamedianews).

Nasional

Pelebaran Jalan Nasional Pamekasan-Sumenep Disetujui

Kamis, 25 Sep 2025 - 19:33 WIB

Caption: titik lokasi terjadinya gempa bumi, pada Kamis 25 September 2025, (sumber foto: BMKG).

Peristiwa

Wilayah Sampang Kota Diguncang Gempa

Kamis, 25 Sep 2025 - 16:58 WIB

Caption: tersangka curas inisial MM, dalam kondisi tangan diborgol dan dikawal anggota Satreskrim Polres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Misteri Pria Terikat di Bangkalan Terjawab

Kamis, 25 Sep 2025 - 14:25 WIB