Banjir Kembali Merendam Rumah Warga Sampang

- Jurnalis

Senin, 24 Oktober 2016 - 05:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

img-20161024-wa0006

Sampang (regamedianews.com) – Banjir kembali genangi rumah warga Sampang sejak  tadi pagi sekitar pukul 7.30 wib (24/10/2016), kondisi arus air terus meluas dan merendam beberapa kawasan sampang kota dan desa, diantaranya Desa Kamoning, Tanggumung, Pasean, Panggung, Gunung Maddah, Kelurahan Dalpenang, Rongtengah dan Gunung Sekar, di titik tersebut ketinggian air sudah mencapai 50 cm – 100  cm.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Banjir akibat hujan lebat selama satu hari dikawasan sampang utara membuat Sungai Kamoning tidak mampu menampung debit air di kawasan hulu di Sampang selatan  sehingga meluap, kondisi ini diperparah dengan pasangnya air laut dan membuat kota Sampang yang terletak di dataran lebih rendah dari permukaan air laut.

Baca Juga :  Tak Dapat Izin, MPTT Nekat Gelar Acara

Meski air yang masuk ke rumah warga sudah cukup tinggi, belum tampak warga mengungsi, memilih bertahan di rumahnya sambil memantau pergerakan air, Rahmat salah satu warga Jl. Melati Kelurahan Dalpenang mengatakan sejak pukul 06.00 Wib rumahnya sudah terendam banjir dengan kedalaman semata kaki semakin siang ketinggian air semakin mendalam, “sampai saat ini saya masih lihat arus banjirnya dulu mas, kalau semakin tinggi saya terpaksa harus mengungsi” ungkapnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang Wisnu Hartono, mengatakan banjir yang merendam kawasan Sampang Kota akibat guyuran hujan di wilayah Kecamatan Robatal, Kedungdung, Karang Penang, dan Omben sejak hari minggu pagi kemarin (23/10), “ini banjir kesekian kalinya yang terjadi selama musim hujan tahun ini, akibat luapan Sungai Kemuning diperkirakan Kota Sampang juga akan terkena dampak banjir,” tutur Wisnu.

Baca Juga :  Inspektorat Gorut: Jika Benar Istri Kades Terima PKH, Wajib Ganti Kerugian Negara

Wisnu menambahkan, Posko tanggap darurat sejak tadi malam sudah dipersiapkan, telah siaga dipimpin Dandim 0828 Sampang dengan langkah mempersiapkan anggota TNI, Polri, BPBD, PMI, Tagana, tim kesehatan untuk tim evakuasi, distribusi logistik serta membuka dapur umum. Dirinya juga menghimbau kepada warga tetap waspada, terutama yang berada di wilayah rawan banjir, seperti Kelurahan Delpenang, Rongtengah, dan Desa Panggung, pasalnya, jika aliran air Sungai Kemuning terus meninggi, sangat dimungkinkan banjir besar kembali menggenangi jalan utama Kota Sampang . (har/yat)

Berita Terkait

Siswa Magang SMKN 1 Sumenep Diedukasi Tentang Pentingnya Jamsos
Panitia HUT RI Ke-80 Kecamatan Robatal Gelar Lomba Karnaval Kemerdekaan
Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi
Puluhan Desa di Sampang Terancam Kekeringan
Ditjenpas Proteksi Radiasi X-Ray Lapas Pamekasan
Arumi Bachsin Intip Inovasi PKK Sampang
Warga Angsokah Wujudkan Lingkungan Bersih
Wujudkan Lingkungan Lapas Hijau dan Produktif

Berita Terkait

Selasa, 26 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Siswa Magang SMKN 1 Sumenep Diedukasi Tentang Pentingnya Jamsos

Selasa, 26 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Panitia HUT RI Ke-80 Kecamatan Robatal Gelar Lomba Karnaval Kemerdekaan

Selasa, 26 Agustus 2025 - 00:38 WIB

Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi

Senin, 25 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Ditjenpas Proteksi Radiasi X-Ray Lapas Pamekasan

Senin, 25 Agustus 2025 - 16:22 WIB

Arumi Bachsin Intip Inovasi PKK Sampang

Berita Terbaru

Caption: Plh Kasi Humas Kepolisian Resor Sampang (AKP Eko Puji Waluyo), saat diwawancara awak media.

Hukum&Kriminal

Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri

Selasa, 26 Agu 2025 - 23:23 WIB

Caption: pengamanan pemindahan sejumlah warga binaan / napi Lapas Narkotika Pamekasan ke Lapas lain, (foto istimewa).

Daerah

Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi

Selasa, 26 Agu 2025 - 00:38 WIB