Polisi Ciduk Pelaku Pencabulan 9 Gadis Penghuni Panti Asuhan di Surabaya

Surabaya, (regamedianews.com) – Pelaku berinisial AL (34 th) yang berstatus sebagai pengurus disalah satu panti asuhan di Surabaya, dirinya kini harus mendekam di sel tahanan lantaran diduga telah melakukam tindak asusila kepada 9 gadis penghuni panti.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Leonard Sinambela, mengatakan, Korbannya ada 9 orang, namun dari 9 korban asusila, dua di antaranya pernah disetubuhi, tujuh sisanya hanya dicabuli.

“Dua korban penghuni panti yang pernah disetubuhi AL rata-rata berusia 17 dan 16 tahun. Sementara yang dicabuli dari berusia 9 tahun hingga 14 tahun. Pelaku melakukannya di hotel, kadang di tempat kos,” ujarnya, Sabtu (05/08/2017).

Kepada polisi, lanjut Leonard, pelaku mengaku tidak pernah memaksa apalagi mengancam. Pelaku hanya membujuk dan melakukan pendekatan psikologis, karena pelaku sudah lama kenal dan dekat dengan para korbannya.

“Setiap hari, pelaku selalu mengantar dan menjemput para korbannya di sekolah. Juga mengajak bermain para korbannya,” jelas Leonard.

Polisi melakukan penangkapan terhadap pelaku setelah mendapatkan laporan dari para korbannya, yang mengaku sudah 2 tahun terakhir diperlakukan tidak senonoh oleh pelaku.

“Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 81 dan 82 UU nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman pidana maksimal 15 tahun penjara,” tegasnya. (rid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *