Sampang, (regamedianews.com) – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke – 72 tahun 2017 dengan tema Indonesia Kerja Bersama, dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Sampang, sekira pukul 09.45 Wib, Kamis (17/08/2017) .
Pantauan regamedianews.com, dalam upacara tersebut Bupati Sampang H. Fadhilah Budiono menunjuk langsung Komandan Kodim 0828 Sampang Letkol Inf Indrama Bodi untuk menjadi pemimpin inspektur upacara pengibaran Bendera Merah Putih.
Sementara dalam Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dibacakan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang Imam Ubaidillah, dilanjutkan mengheningkan cipta serta pengarakan bendera merah putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) dilakukan sejumlah 70 orang dari beberapa sekolah di Kabupaten Sampang.
Namun dari sekian banyak Paskibraka, ditunjuk sebagai pengibar bendera Merah Putih, yakni dibawakan pelajar asal SMA 1 Torjun Rina Alvin Nur Aini, Malik dari SMA 2 Sampang, dan Ach Abiel Alfian dari SMA 2 Sampang. Bendera pusaka dikibarkan tepat pukul 10.00 Wib. Usai upacara dilanjutkan penampilan musik drum band dan penyanyian lagu Nasional yang ditampilkan siswa-siswi pilihan dari beberapa sekolah mulai tingkat SD, SMP, hingga SMA.
Disela lain, Bupati Sampang H. Fadhilah Budiono menyampaikan, isi kemerdekaan saat ini lebih mengutamakan untuk menanamkan semangat dari para pejuang demi pembangunan Kabupaten Sampang, serta jiwa nasionalisme harus tertanam di lingkup pendidikan dasar hingga menengah atas.
“Banyak cara bisa dilakukan termasuk empat pilar kebangsaan kembali dihidupkan kepada semua anak pendidikan,” ungkapnya.
Dia berharap, di perayaan HUT ke-72 Kemerdekaan RI dapat menumbuhkan keberkahan bagi masyarakat Indonesia secara umum, khususnya masyarakat Sampang. Tidak kalah penting adalah selalu menjaga keutuhan Bangsa dan Negara Indonesia.
“Kita harus selalu bergandeng tangan, bagaimana bangsa Indonesia selalu tetap berjaya dan menjaga NKRI. Jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu, yang bisa memecah belah bangsa Indonesia,” tandasnya.
Sementara itu, rangkaian penurunan bendera pusaka akan dimulai pada pukul 16.00 WIB. Dan yang menjadi pemimpin inspektur upacara Kepala Kejaksaan Negeri Sampang, juga akan dihadiri sejumlah tamu undangan dari Forkopimda, Camat, Kades se-Kabupaten Sampang, Kepala OPD, serta para pelajar. Usai upacara penurunan bendera, rangkaian kegiatan akan ditutup. (Adv)