Sempat Ditolak Masyarakat, Imunisasi MR di Pamekasan Sudah Lebihi Target

- Jurnalis

Kamis, 5 Oktober 2017 - 12:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamekasan, (regamedianews.com) – Sebagian masyarakat dibeberapa daerah di Kabupaten Pamekasan enggan untuk mengikuti program imunisasi Maesles Rubella (MR). Pasalnya hal itu terjadi lantaran tidak ada label halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Semnatar saat dikonfirmasi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Ismail Bey mengatakan, meskipun sempat ada penolakan dari sebagian masyarakat, akan tetapi capaian program dari pemerintah pusat tersebut saat ini melebihi target, yakni sebanyak 96,8 persen dari target awal sebanyak 95 persen.

Baca Juga :  Warga Karang Mekar Solid Bantu Warganya Yang Dikarantina

“Saat ini kita sudah melebihi target, memang sempat ada penolakan dari masyarakat, alasannya tidak ada label haramnya. Saat ini kita sedang usaha mendapat label haram itu,” terangnya, Kamis (05/10/2017)

Menurut Ismail, penolakan dari masyarakat itu tidak hanya terjadi di Kabupaten Pamekasan, tetapi terdapat sebagian daerah di Indonesia mengalami kendala serupa. Salah satunya di Kabupaten Sumenep.

Baca Juga :  Warga Madura Demo Pemkot Surabaya Protes Tes Swab di Suramadu

“Sekarang pemerintah pusat telah memperpanjang lagi program imunisasi rubella ini, karena di sebagian daerah di Indonesia tidak mencapai target. Tetapi di Jawa Timur secara umum sudah mencapai target,” pungkasnya. (man)

Berita Terkait

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Penyuluhan Hukum
Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang
Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui
Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang
Video Bupati Sampang Dimanipulasi Oknum ‘Sebar Hoax’
Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas
Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut
Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Juni 2025 - 22:34 WIB

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Penyuluhan Hukum

Selasa, 3 Juni 2025 - 14:22 WIB

Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang

Senin, 2 Juni 2025 - 22:10 WIB

Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui

Senin, 2 Juni 2025 - 14:03 WIB

Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Berita Terbaru

Caption: berlangsungnya penyuluhan hukum kepada warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan.

Daerah

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Penyuluhan Hukum

Selasa, 3 Jun 2025 - 22:34 WIB

Caption: Ketua Ormas Madas Sampang (Umar Faruk) saat diwawancara awak media usai audiensi dengan pihak RSUD dr.Mohamad Zyn Sampang.

Daerah

Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang

Selasa, 3 Jun 2025 - 14:22 WIB

Caption: Didampingi Sekda, Wabup Sampang pose bersama Wakil Ketua DPRD Sampang usai tanda tangani pengesahan dua Raperda tentang pertanggungjawaban APBD 2024 dan Kawasan Tanpa Rokok.

Daerah

Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui

Senin, 2 Jun 2025 - 22:10 WIB

Caption: Jakfar Sodiq  (jas hitam) bersama tokoh dan pemuda Sampang memberikan keterangan kepada awak media usai melaporkan akun Tiktok @faktapolitiktok.

Hukum&Kriminal

Akun ‘faktapolitiktok’ Dilaporkan Ke Polres Sampang

Senin, 2 Jun 2025 - 19:18 WIB

Caption: Kepala Diskominfo Sampang Amrin Hidayat menjelaskan hasil analisis teknis video hoax Bupati Sampang, (dok. regamedianews).

Daerah

Diskominfo Rilis Analisa Video Hoax Bupati Sampang

Senin, 2 Jun 2025 - 14:03 WIB