Peringati Hari Anak Internasional, Ini Kata Komite Anak Sampang

- Jurnalis

Senin, 20 November 2017 - 06:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Dalam momentum Hari Anak Internasional pada 20 November 2017, diharapkan para orang tua serta Pemerintah menjamin pemenuhan hak anak atas hak hidup tumbuh kembang dan berpartisipasi secara wajar dengan harkat dan martabat kemanusiaan serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Hal ini dikatakan Komite Anak Sampang Untung Rifai.

Menurutnya, sampai saat ini masih banyak anak – anak yang masih tidak mendapatkan hak berbangsa bertanah air dan berbudaya, seperti halnya anak – anak rohingnya dan anak – anak di palestina. Maka dari itu pihaknya mengharapkan dalam hari Anak Sedunia ini, hak anak dapat di penuhi. 

Baca Juga :  Hasil Pileg Dapil II Pamekasan Dituntut Hitung Ulang, KPU Diminta Profesional

“Hari anak sedunia itu, masih kita propagandakan, kekerasan itu tidak lepas dari sistem mekanisme orang dewasa yang membuatnya membawa anak ke sesuatu yang sulit, contohnya bagaimana anak – anak rohingnya itu, itu karena isu agama bukan karena yang lain, anak anak rohingnya tidak mendapatkan hak bertanah air, berbangsa dan berbudaya, dan juga anak – anak di palestine sampai hari ini pun belum ada kemerdekaaanya,” ungkapnya, Senin (20/11/2017).

Lebih lanjut Rifai mengatakan, dirinya mengharapkan agar pemerintah juga memperhatikan hak anak, salah satunya dengan membangun Desa dan Kabupaten hak layak anak, sehingga nantinya perlindungan hak anak utamanya di daerah Sampang ini terpenuhi.

Baca Juga :  Kasus Agraria di Desa Ibarat Terancam Dilaporkan Ke Kejaksaan

“Yang di harapkan itu orang dewasa tidak mengikuti egonya terlalu membangun untuk orang dewasa, tapi kenalkan suara anak- anak dunia, anak – anak di Indonesia, anak – anak di Desa, apalagi sekarang dana miliaran rupiah turun ke Desa, apakah para kepala desa itu sudah memikirkan desa layak anak, Kecamatan layak anak, Kabupaten layak anak, belum kan,” tuturnya. (zis/har)

Berita Terkait

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas
Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut
Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas
H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025
Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum
Pengurus SMSI Madura Raya Dikukuhkan
Sesdirjendikti Apresiasi Budidaya Lele Probiotik Inovasi UTM
Bupati Sampang Raih SMSI Award 2025, Katagori Kepala Daerah Inovatif Tata Kelola Pembangunan di Madura
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Kamis, 29 Mei 2025 - 21:14 WIB

H. Supriadi Owner Rokok Makayasa Sabet Penghargaan SMSI Award 2025

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:39 WIB

Merasa Difitnah, PT LIL Akan Tempuh Jalur Hukum

Berita Terbaru

Caption: potongan video viral Bus Pahala Kencana terbakar saat melintas di jalan raya Paterongan Bangkalan Madura.

Peristiwa

Bus Pahala Kencana Hangus Terbakar di Bangkalan

Minggu, 1 Jun 2025 - 19:00 WIB

Caption: Petugas Rutan Sampang didampingi TNI-Polri, saat memberikan pembinaan kepada para narapidana (napi).

Daerah

Rumah Tahanan Sampang Over Kapasitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:03 WIB

Caption: David Ahmad aktivis Gorontalo Utara saat berorasi ketika aksi demonstrasi, (dok. regamedianews).

Daerah

Aktivis Minta Kejaksaan Periksa Anggaran Bimtek DPRD Gorut

Sabtu, 31 Mei 2025 - 15:58 WIB

Caption: Ketua PKK Kabupaten Sampang (Selviana Slamet Junaidi) menyapa langsung orang tua anak penyandang disabilitas di Pendopo Trunojoyo.

Daerah

Bupati Sampang Peduli Anak Hidrosefalus dan Disabilitas

Sabtu, 31 Mei 2025 - 09:02 WIB