Keluarga Sangat Terpukul Mendengar Terduga Pengedar Narkoba Nur RohmanTewas Tak Lama Setelah Ditangkap Polisi

- Jurnalis

Sabtu, 6 Januari 2018 - 04:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sampang, (regamedianews.com) – Keluarga bersama kuasa huk terduga Pengedar Narkoba asal warga Dusun Morong, Desa Rongdalem, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, mendatangi Mapolres Sampang setempat guna menanyakan kabar tewasnya Nur Rohman setelah ditangkap anggota polisi.

Ainur diduga pengedar narkoba jenis sabu yang ditangkap polisi di rumahnya pada Jumat (5/1/2018) siang sekira Jam 11.00 WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara menurut Saiwan (60) ayah dari Ainur Rahman mengatakan, sebelum dikabarkan tewas, anaknya ditangkap polisi atas kasus dugaan menjadi pengedar narkoba.

“Saya mendapat informasi dari keluarga lainnya jika Ainur ditangkap sebelum sholat jumat tadi, tapi mendadak ada kabar justru meninggal dunia,” terang Saiwan ditemui di Mapolres Sampang. Jumat (5/1/2018) malam.

Baca Juga :  Kerapan Sapi Piala Presiden di Madura Ricuh, 3 Korban Luka-Luka

Paman Nur, H. Hasyim Sugianto, menyayangkan sikap pihak kepolisian yang tidak menemui dan memberikan informasi yang jelas terkait meninggalnya Ainur.

“Ini pasti ada sesuatu yang ditutup-tutupi polisi, kenapa kuasa hukum tidak boleh apalagi orang tuanya,” jelasnya.

Tak hanya itu, Arman Syaputra kuasa hukum keluarga mengaku diminta polisi untuk melengkapi dokumen pelimpahan wewenang sebagai penasehat hukum.

“Tunggu dulu nanti habis ada surat pelimpahan,” singkatnya ditanya wartawan menirukan ucapan anggota polisi yang meminta dokumen resmi.

Baca Juga :  Tim SAR Evakuasi 4 Nelayan Gorontalo Ditengah Laut

Informasi yang diterima bahwa jenazah Ainur, suami Yuliati (30) saat ini berada di rumah sakit Bhayangkara Surabaya. Informasi meninggalnya ayah dua anak ini sangat memukul seluruh anggota keluarganya.

Sayangnya, hingga kini tak ada satupun anggota polisi yang bisa dimintai keterangan atas informasi meninggalnya terduga pengedar Narkoba tersebut.

Kapolres Sampang AKBP Tofik Sukendar belum bisa dimintai keterangan terkait kedatangan sejumlah anggota keluarga terduga pengedar narkoba yang memberikan informasi bahwa Ainur Rahman meninggal dunia di Mapolres Sampang.

Berita Terkait

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah
Rumah Warga Sampang Hangus Jadi Arang
Longsor di Gunung Rancak, BPBD Sampang Janji Segera Turunkan Tim ke Lokasi
Viral, Mahasiswa UTM Nyamar Masuk Kos Putri
Waspada !, Sampang Dilanda Cuaca Ekstrem
Petugas SPBU di Sampang Jadi Korban Pembacokan
Jijik !, MBG di Sampang Ditemukan Ada Belatung
Desa Palengaan Laok Disapu Angin Puting Beliung

Berita Terkait

Minggu, 2 November 2025 - 21:02 WIB

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:02 WIB

Rumah Warga Sampang Hangus Jadi Arang

Senin, 27 Oktober 2025 - 18:47 WIB

Longsor di Gunung Rancak, BPBD Sampang Janji Segera Turunkan Tim ke Lokasi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Viral, Mahasiswa UTM Nyamar Masuk Kos Putri

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:54 WIB

Waspada !, Sampang Dilanda Cuaca Ekstrem

Berita Terbaru

Caption: potongan video beredar, tampak anggota Polsek Tambelangan dibantu warga mengevakuasi korban, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Geger !, Warga Sampang Temukan Pria Bersimbah Darah

Minggu, 2 Nov 2025 - 21:02 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, sampaikan sambutan dalam acara Madura Batik Festival, (dok. regamedianews).

Daerah

Bupati Dorong Pengembangan Batik Tulis Khas Pamekasan

Sabtu, 1 Nov 2025 - 18:32 WIB