Sampang, (regamedianews.com) – Bantuan yang di berikan oleh keluarga besar Koordinator Inti (Korti) Program Peduli Umat (PPU) terus mengalir dikalangan masyarakat yang membutuhkan, untuk kesekian kalinya yang menjadi target penerima bantuan yakni anak yatim piatu serta anak tergolong sangat kurang mampu di lingkungan pendidikan.
Pantauan regamedianews.com dilokasi, setelah beberapa waktu lalu memberikan bantuan berupa sembako bagi warga tidak mampu di Desa Rapa Laok, Kecamatan Omben, kali ini Korti PPU Sampang mendatangi lingkungan pendidikan tepatnya di UPTD SDN Pangongsean 2 di Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang. Kedatangan tim PPU disambut antusias oleh guru dan siswa sekolah tersebut, Selasa (24/04/2018).
Kordinator Inti PPU wilayah Sampang, Suharto mengatakan, aksi sosial yang digelar hari ini merupakan bentuk kepedulian kepada anak yatim piatu (siswa/siswi UPTD SDN Pangongsean 2, red) dan murid yang kurang mampu. Pada kesempatan ini pihaknya memberikan uang santunan.
“Giat ini bisa berjalan lantaran tingginya tingkat kesadaran dan kepedulian Pimpinan Pusat Program Peduli Umat. Sebelumnya kami telah kordinasi dengan pihak sekolah, namun untuk sementara masih belum kordinasi dengan instansi lainnya karena program ini termasuk giat spontanitas,” terangnya.
Suharto mengaku, bantuan seperti ini tidak hanya dibeberapa aspek, melainkan semua aspek akan terjangkaui seperti Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), masyarakat miskin, anak jalanan dan masyarakat yang ada dibawah garis kemiskinan.
“Kami berharap, dengan adanya giat dari Program Peduli Umat mendapat respon baik dari Pemerintah setempat serta memberikan ruang gerak selama program yang kami lakukan tidak melanggar dari sisi Hukum yang berlaku. Kami juga menegaskan bahwa program ini tidak ada sangkut paut dengan unsur politik, baik Pilkada, Pileg dan Pilpres,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Kepala UPTD SDN Pangongsean 2, Musrikah, melalui Wakilnya Siti Rukmini menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiaasi giat dari Program Peduli Umat, karena dengan adanya program tersebut dapat membantu siswi atau siswi yang masuk dalam kategori kurang mampu dan yatim piatu.
“Siswa maupun siswi mengaku senang dan banyak mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Program Peduli Umat, kami sangat mensuport kegiatan seperti ini, semoga Progran Peduli Umat tetap jaya,” ucapnya. (har/adi)