Nama Masjid Baitul Amal Bangkalan Dirubah Menjadi Baitus Salam, Ini Alasannya

- Jurnalis

Minggu, 29 Juli 2018 - 18:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Masjid Baitul Amal merupakan masjid yang berlokasi di tengah-tengah permukiman masyarakat, setiap menjelang waktu ibadah Masjid Baitul Amal selalu ramai di kunjungi masyarakat untuk beribadah. Namun, masjid yang berada di Desa Telang Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan tersebut kini berubah Nama menjadi Yayasan Baitus Salam.

Informasi yang dihimpun reporter regamedianews dari Ketua Pengurus Baitus Salam, Mahfud Anwari mengatakan, perubahan nama yayasan Baitul Amal menjadi yayasan Baitus Salam mengacu terhadap turunnya Surat Keputusan (SK) dari Menkumham.

“Atas perubahan nama yayasan dari Masjid Baitul Amal berubah nama ke yayasan Masjid Baitus Salam, atas dasar alasan dari perubahan itu, karena sistem dari pengurusan SK mengkumham itu tidak di perbolehkan ada dua nama yang sama dalam satu kecamatan,” jelasnya, Minggu (29/07/2018).

Lebih lanjut Anwari mengatakan, sedangkan di Kecamatan Kamal ini ada dua nama yang sama, oleh karena itu ketika pihaknya mengajukan nama Yayasan Masjid Baitul Amal ke Menkumham di tolak lantaran terdapat dua nama yang sama.

“Oleh sebab itu, kami berembuk bersama pengurus dan tokoh masyarakat yang berada di sekitar Masjid Baitul Amal untuk merubah nama Yayasan Masjid Baitus Salam,” pungkasnya.

Baca Juga :  PLN Amankan Listrik di DKI dan Jabar Yang Terdampak Banjir

Selain itu, dirinya juga mengajak dan menghimbau kepada masyarakat khususnya di sekitar Masjid Baitus Salam untuk memahami tentang keadaan perubahan nama tersebut. Bukan maksud karena pihaknya sebagai penggrus, melainkan karena untuk memenuhi syarat atau sistem dari Menkumham.

“Kami mengharap kepada masyarakat, supaya memahami dan mengetahui dengan perubahan nama masjid ini khususnya yang sering melaksanakan sholat di masjid baitus salam ini,” ungkapnya. (sfn/har)

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB