Camilan Baru “Nangka Sembunyi”, Hasil Olahan Mahasiswa KKN 59 UTM

- Jurnalis

Minggu, 13 Januari 2019 - 15:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melaksanakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) serta menjelaskan kepada warga cara mengelola buah nangka menjadi camilan

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melaksanakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) serta menjelaskan kepada warga cara mengelola buah nangka menjadi camilan "Nangka Sembunyi".

Bangkalan, (regamedianews.com) – Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melaksanakan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) di beberapa kabupaten di Madura. Salah satunya KKN 59 di Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan.

Kegiatan tersebut telah berlangsung selama 19 hari, dimulai sejak tanggal 26 desember 2018. Banyak program di laksanakan selama 19 hari, salah satunya gotong royong dan senam bersama warga serta anggota KKN 59 UTM mulai dekat dengan masyarakat sekitar, Minggu (13/01/2019).

KKN 59 UTM mengundang sekitar 20 masyarakat Desa Jaddih, terdiri dari ibu rumah tangga dan remaja putri, untuk bersama-sama mengolah buah nangka menjadi camilan baru yakni “Nangka Sembunyi”.

Mengingat saat ini warga sekitar kurang memperhatikan buah nangka. Padahal buah nangka tersebut tidak hanya menjadi buah-buahan semata, melainkan dapat diolah menjadi makanan atau camilan yang tidak kalah lezat dari camilan lainnya.

Bahan untuk membuat camilan nangka sembunyi tidak terlalu sulit, cukup dengan kulit Lumpia, Telur, Nangka, minyak goreng dan Gula. Caranya pun juga mudah, kulit lumpia yg sudah di isi nangka yg telah dipotong kecil, kemudian di gulung dan untuk merekatkan gunakan putih telur lalu tinggal di goreng di minyak goreng yang sudah di campur dengan gula.

Baca Juga :  Sempat Mangkrak, 11 Anggota Dewan Pendidikan Bangkalan Akhirnya Dikukuhkan

Menurut Kordes (Kordinator desa) KKN 59 UTM Shonhaji jurusan Hukum Bisnis Syariah mengatakan, tujuan dari camilan Nangka Sembunyi untuk memberikan variasi baru dalam pengelolaan nangka di Desa Jaddih.

“Selain itu denga cara mengajak ibu-ibu rumah tangga agar masyarakat sekitar lebih kreatif dalam pengelolaan buah nangka,” terangnya, Minggu (13/01).

Karena, lanjut Shonhaji, disini cukup banyak penghasil buah nangka, tentunya dengan adanya camilan nangka sembunyi akan lebih meningkat nilai jual dari Buah Nangka di desa jaddih.

“Kami berharap kedepan, pembuatan camilan Nangka Sembunyi terus berkembang dan diminati masyarakat, serta menjadi identitas dari Desa Jaddih,” pungkasnya. (sbd/rkz/sfn/fik)

Berita Terkait

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB

Caption: anggota Satreskrim Polsek Tambelangan, saat menangkap kakek pelaku persetubuhan anak dibawah umur, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Selasa, 9 Des 2025 - 07:23 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Senin, 8 Des 2025 - 21:15 WIB