Bangkalan, (regamedianews.com) – Pihak BEM FISIB KM- Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Rabu (1/05/2019), melaksanakan Gelar Wicara Bahasa Madura dengan nama acara: TALKSHOW BAHASA MADURA dan tema “Ajhar Oca’ Madhura: Memperindah Semesta Yang Telah Indah” yang di dalamnya membahas bahasa Madura sekaligus mengkampanyekan pentingnya bahasa Madura.
Acara tersebut dilaksanakan di Rektorat Lantai 10 Universitas Trunojoyo Madura dengan lebih dari 70 jumlah antusias peserta. Tidak hanya dari kalangan mahasiswa, namun kalangan anak sekolah menengah ke atas, serta guru dan dosen juga ikut datang sebagai peserta dan undangan.
Acara ini berangkat dari rasa kepedulian BEM FISIB KM-UTM terhadap bahasa Madura yang kian memudar dan seharusnya dilestarikan. Karena tidak sedikit yang tidak mengetahui tingkatan dalam bahasa Madura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu penyebab kurangnya pemuda yang memahami bahasa Madura, menurut R.M Hasan Sasra selaku tokoh Budayawan Bangkalan sekaligus sebagai salah satu Narasumber pada acara tersebut, mengungkapkan bahwa, karena keluarga kurang mengajari bahasa Madura terhadap anaknya dan keluarga tersebut jarang menggunakan bahasa Madura.
“Selain itu pendidikan formal seperti sekolah semakin menurun dalam mengajarkan bahasa Madura, ada kemungkinan bahasa para pengajar juga sedikit yang memahami bahasa Madura”, ungkapnya.
Selain itu, ada berbagai keinginan untuk kelanjutan acara gelar wicara ini agar tidak hanya menjadi acara seremonial saja, seperti yang diungkapkan oleh Wakil Dekan III FISIB UTM, Bangun Sentosa Dwi Hariyanto.
“Semoga acara ini akan ada Talk Show kedua, ketiga, dan seterusnya agar benar-benar mencetak generasi yang cinta akan bahasa Madura itu sendiri”, pungkasnya. (fik)
