Tanggapan Rektor UTM Perihal Sindikat Begal Melibatkan Satpam UTM

- Jurnalis

Rabu, 17 Juli 2019 - 06:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor UTM Dr. Drs. Ec. Muh. Syarif saat memberikan keterangan terkait Satpam UTM menjadi penadah hasil pencurian

Rektor UTM Dr. Drs. Ec. Muh. Syarif saat memberikan keterangan terkait Satpam UTM menjadi penadah hasil pencurian

Bangkalan, (regamedianews.com) – Keterlibatan salah satu oknum Satpam Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dalam sindikat kriminal begal menjadi atensi seriuse Rektor UTM, dalam menuntaskan polemik kriminal yang sering meresahkan mahasiswanya.

Rektor UTM Muh. Syarif menyampaikan, apresiasi dan terima kasih kepada pihak kepolisian karna menurutnya selama ini mahasiswa UTM dan masyarakat sekitar kampus merasa dibuat resah dan galau, melihat keamanan diwilayah kampusnya terusik.

“Namun Alhamdulillah sekarang mahasiswa dan seluruh element masyarakat sudah merasa tenang dan merasa nyaman lewat jalan ketimur kampus ini”, kata Syarif, saat melakukan konferensi pers, Selasa, (16/07) kemarin.

Baca Juga :  Truk Seruduk Warung Makan di Omben Sampang

Rektor yang menjabat dua Priode tersebut mengatakan, keterlibatan Satpam UTM sebagai penadah dalam kriminalitas begal tersebut, tentu kampus UTM mempunyai SOP dan tindakan tegas. Menurutnya, oknum satpam tersebut Sudah 5 lima tahun bekerja di UTM.

“Apalagi terbukti seperti ini tentu kami pecat dan hal itu sudah kebijakan standart yang pihak UTM lakukan”, ujarnya.

Baca Juga :  Satu Personel Polres Gorontalo Diberhentikan Dari Kedinasan

Ia juga menambahkan, sudah memerintah kepada pelaksana Scurity di Kampus untuk melakukan evaluasi semuanya, karna menurutnya kejadian tersebut menjadi bagian penting yang mengikat terhadap internal UTM.

“Karna sindikat dalam komplotan begal ini ternyata melibatkan warga UTM dengan motif sama dengan pihak pelaku”, pungkasnya. (sfn/tfk)

Berita Terkait

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024
Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan
Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa
Bupati Pamekasan: PPPK Harus Mengabdi Tanpa Tebang Pilih
Ngaku Dirampok!, Warga Kedungdung Sampang Terancam Dipenjara
Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026
Polres Sampang Selidiki Pelaku Perampokan di Kedungdung
Sadis!, Nasabah BCA Sampang Dirampok di Siang Bolong

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 19:48 WIB

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Senin, 22 Desember 2025 - 18:05 WIB

Pastikan Kualitas Infrastruktur, Bupati Sampang Tinjau Proyek Jalan Tlambah-Palengaan

Senin, 22 Desember 2025 - 14:48 WIB

Kalapas Narkotika Pamekasan: Perempuan Berdaya, Kunci Kemajuan Bangsa

Minggu, 21 Desember 2025 - 13:03 WIB

Ngaku Dirampok!, Warga Kedungdung Sampang Terancam Dipenjara

Sabtu, 20 Desember 2025 - 20:48 WIB

Polres Sumenep Siaga Pengamanan Nataru 2026

Berita Terbaru

Caption: tim penyidik Kejaksaan hendak melakukan penggeledahan rumah AH mantan Wakil Bupati Sampang, di Jl.Jamaluddin, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Senin, 22 Des 2025 - 19:48 WIB

Caption: didampingi Wakil Bupati KH Ahmad Mahfud, Bupati H Slamet Junaidi saat dinobatkan sebagai bangsawan di Peringgitan Pendopo Trunojoyo, (sumber foto: Prokopim Pemkab Sampang).

Nasional

Bupati Sampang Slamet Junaidi Dinobatkan Sebagai Bangsawan

Senin, 22 Des 2025 - 13:15 WIB

Caption: warga gotong royong membersihkan dan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa dapur rumah Hadirah, (dok. Kurdi, Rega Media).

Peristiwa

Dapur Warga Sumenep Hancur Tertimpa Pohon

Senin, 22 Des 2025 - 08:18 WIB