Gorontalo, (regamedianews.com) – Melihat begitu maraknya persoalan virus corona, Ketua Yayasan Bina Taruna , Hj. Hasmin R. Modanggu, yang membawahi Sekolah Tinggi Bina Taruna (STIA), Sekolah Tinggi Ilmu Tehnik (STITEK) dan SMK Bina Taruna Gorontalo, telah mengeluarkan edaran pencegahan tertularnya virus corona .
Surat edaran ditujukan kepada seluruh Dosen Pengajar, Staf Yayasan, Staf Dewan Guru hingga Mahasiswa dan Pelajar di lingkup Yayasan Bina Taruna.
Dalam surat edaran tanggal 14 maret 2020 mengingatkan agar;
1. Semua civitas melakukan budaya hidup sehat dan menjaga pola makan yang sehat.
2. Belum mengadakan perjalanan/kunjungan keluar daerah dan luar negeri.
3. Menjaga kebersihan dan sterilisasi tempat kerja.
4. Menghindari kontak langsung (bersalaman) dengan orang lain dan benda yang dipakai/disentuh orang lain.
5. Menghindari kerumunan dan komunitas orang banyak serta tempat umum seperti bandara, wc umum, tempat usaha.
6. Bagi yang sedang flu menggunakan masker dan segera melaporkan kepihak kesehatan.
7. Memperhatikan siswa dan mahasiswa yang mengalami gejala flu dan saluran pernafasan.
Edaran ketua yayasan bina taruna ini diharapkan dipatuhi oleh seluruh komponen yang berada di bawah naungan yayasan bina taruna.
Sekertaris Yayasan Bina Taruna Dr.Hj. Ellys Rachman, S.Sos,M.Si saat dikonfirmasi menegaskan, yayasan bina taruna bergerak cepat dalam menindaklanjuti arahan Presiden RI mengenai covid 19 corona dan edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 12 maret 2020 perihal pencegahan dan penyebaran virus corona.
“Yayasan sudah mengeluarkan edaran namun kami belum melakukan penghentian proses belajar mengajar, kami lebih pada upaya pencegahan virus corona tersebut,” jelasnya saat dikonfirmasi via telepon selulernya, Minggu (15/3/2020).
Namun, tambah Ellys, untuk kegiatan keluar daerah ataupun keluar negeri sebagaimana rencana pemberangkatan mahasiswa untuk mengikuti kuliah orientasi masih ditunda sampai situasi benar-benar stabil.
“Kami sangat menjaga kesehatan dan keadaan dari seluruh komponen yang ada di bawah naungan Yayasan Bina Taruna,” jelas ellys.
Sementara Wakil ketua STIA Bina Taruna Nolfi S. Tueno.S.Sos,M menyampaikan, pihaknya telah menindak lanjuti edaran himbauan dari Yayasan Bina Taruna tersebut.
“Kami telah membuat surat edaran mengenai penundaan kegiatan pemberangkatan kuliah orientasi di beberapa daerah termasuk Jakarta dan Bandung, sebagai tindak lanjut dari himbauan edaran ketua yayasan,” ungkap Nolfi.
Nolfi menambahkan, pihaknya juga akan terus melakukan koordinasi dan pemantauan terhadap mahasiswa, dosen dan seluruh staff STIA Bina Taruna, agar menerapkan pola hidup sehat serta memantau mereka ketika terdapat gejala Covid-19.
“Intinya kami akan berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan upaya pencegahan terhadap seluruh yang ada dalam naungan Yayasan Bina Taruna dan STIA Bina Taruna,” tutup Nolfi. (SN)