Spektakuler, Bahar Malaka Selesaikan 17 Lukisan Dengan Waktu 45 Menit

- Jurnalis

Selasa, 25 Agustus 2020 - 10:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang pelukis di kota Cimahi (Bahar Malaka).

Seorang pelukis di kota Cimahi (Bahar Malaka).

Cimahi || Rega Media News

Cara mengisi hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-75, seorang pelukis asal Kota Cimahi, Bahar Malaka, melakukan aksi spektakuler yang belum pernah dilakukan oleh pelukis lainnya.

Aksi itu, melukis 17 lukisan, diiringi 8 lagu instrument, dengan batas waktu 45 menit. Hal yang dilakukan itu menggambarkan Hari Ulang Tahun (HUT) RI 17-08-45.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebelum aksi spektakulernya, dilakukan terlebih dahulu treatikal tari oleh dua orang penari wanita, sebagai bentuk penghargaan kepada seorang pelukis. Pada kesempatan tersebut juga turut di saksikan Ngatiyana Wakil Wali Kota Cimahi, Forum Pelukis Kota Cimahi, Komunitas pariwisata dan budaya.

Baca Juga :  RG: Nasdem Harus Jadi Leader Perubahan dan Membangun Budaya Politik Lebih Baik di Gorontalo

“Kami sebagai pelaku seni cara memperingati hari kemerdekaan itu dengan menggelar acara seperti ini, melukis dengan cara ini sengaja untuk mengingatkan kita akan kemerdekaan yang baru di mulai,” ujar Bahar Malaka, usai melakukan aksinya di aula pendopo kantor DPRD Kota Cimahi. Senin (24/08/20).

Ia mengaku, kegiatan ini bukan hanya ide dari dirinya sendiri tetapi merupakan ide dari rekan – rekan seniman Kota Cimahi. Dengan seperti ini sekaligus mengingatkan pemerintah untuk senantiasa memberi ruang kreasi kepada pelaku seni.

Harapannya, ada perhatian dari pemerintah untuk ruang maupun event besar pameran karya seni seniman Kota Cimahi, Karena jika dilihat selama ini pemerintah Kota Cimahi belum memiliki ruang kreasi untuk para seniman.

Baca Juga :  Sambut Bulan Kemerdekaan, Pemdes Gunung Rancak Gelar Berbagai Macam Lomba

“Banyak perupa dan pelukis Kota Cimahi yang karyanya dihargai mancanegara, tetapi ruang maupun pameran disini sangat terbatas,” imbuhnya.

Sementara, Wakil Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, setelah melihat langsung aksi pelukis eksentrik itu sangat bangga dan mengapresiasi. Kemampuannya tentu membutuhkan ide dan kemampuan yang tidak mudah.

“Saya secara pribadi dan mewakili Pemkot Cimahi, mengapresiasi dan kagum dengan apa yang sudah dilakukan pelaku seni Kota Cimahi. Ini merupakan aset Kota Cimahi. Tentu Pemerintah Kota Cimahi mesti memberi ruang pembinaan bagi pelukis muda agar terus berkreasi dan mengembangkan bakatnya,” pungkas Ngatiyana. (agil)

Berita Terkait

Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura
Mahasiswa UTM Gelar Sosialisasi “Stop Bullying dan Tindak Kekerasan di Era Digital” di SMA Negeri 4 Bangkalan
Bupati Sampang Hadirkan Senyum 1.500 Anak Yatim
Festival Drumband di Gagah Dreampark Angkat Potensi Pariwisata Desa
Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura
Ketua PCNU Sampang: Dari Pesantren, Bangsa Belajar Kesetiaan
Sultan Madura Gelar Sholawat Akbar di Jakarta
Videonya Dijadikan Model Penayangan Yang Dinilai Merugikan Pesantren, Ini Tanggapan Gus Ali Mustakim

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:15 WIB

Sampang Meriah!, Dua Inovasi Hadir di Panggung Budaya Madura

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:15 WIB

Mahasiswa UTM Gelar Sosialisasi “Stop Bullying dan Tindak Kekerasan di Era Digital” di SMA Negeri 4 Bangkalan

Kamis, 4 Desember 2025 - 15:03 WIB

Bupati Sampang Hadirkan Senyum 1.500 Anak Yatim

Rabu, 26 November 2025 - 09:11 WIB

Festival Drumband di Gagah Dreampark Angkat Potensi Pariwisata Desa

Senin, 3 November 2025 - 16:26 WIB

Upacara Hari Jadi Ke-495, Bupati Pamekasan Gunakan Bahasa Madura

Berita Terbaru

Caption: Kajari Sampang Fadilah Hilmi, menemui massa aksi demo ormas GAIB terkait lambannya penanganan kasus pajak RSUD dr.Mohammad Zyn, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Kasus Pajak RSUD Sampang Lamban, GAIB Ancam Lapor Presiden

Selasa, 16 Des 2025 - 15:03 WIB

Caption: korlap massa GAIB Perjuangan Habib Yusuf, berjabat tangan dan ditemui Kasi Intelijen Kejari Sampang Diecky EK Andriansyah saat aksi demo, (dok. Harry, Rega Media).

Daerah

Kejari Sampang Didemo Massa GAIB

Selasa, 16 Des 2025 - 12:32 WIB

Caption: 25 narapidana kasus narkotika dikawal petugas Lapas Narkotika Pamekasan, usai resmi dinyatakan bebas, (dok. foto istimewa).

Daerah

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Des 2025 - 20:32 WIB