Sejumlah LSM di Pamekasan Gruduk Kantor Bulok, Ada Apa?

- Jurnalis

Selasa, 13 Oktober 2020 - 23:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah LSM saat mendatangi Bulog Pamekasan

Sejumlah LSM saat mendatangi Bulog Pamekasan

PAMEKASAN || Rega Media News

Sejumlah LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) gabungan memggelar aksi demonstrasi ke kantor Bulog (Badan Usaha Logistik), Selasa (13/10/2020).

Mereka meminta Kepala Bulog Sub Drive XII Madura tanggungjawab atas buruknya kualitas Bantuan Sosial Beras (BSB) dari Kemensos RI.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beras bantuan yang disalurkan Bulog kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat) PKH (Program Keluarga Harapan) terdapat banyak kutu dan berwarna kuning.

Zaini Wer Wer, salah seorang korlap aksi mengatakan bahwa beras yang sudah didistribusikan kepada masyarakat tidak layak dikonsumsi.

Baca Juga :  Gudang Kayu dan Rumah Makan di Sampang Ludes Dilalap Sijago Merah

“Masyarakat banyak yang mengeluh. Jadi kami minta Bulog tanggungjawab atas semua kejadian ini,” kata Wer Wer.

Untuk itu, ia meminta data penerima beras bantuan secara lengkap guna memastikan beras bantuan yang diterima KPM-PKH lainnya kualitasnya tidak buruk.

Senada dengan Zaini Wer Wer, Zainal Seninggih. Ia meminta Bulog selaku pihak ketiga untuk menarik beras yang kualitasnya buruk untuk diganti.

Baca Juga :  DPRD; Perlu Ada Regulasi Untuk Kurangi Angka TKI Ilegal Asal Sampang

“Segera tarik dn ganti beras bantuan Kemensos RI itu,” pintanya.

Sementara itu, Kepala Bulog Sub Drive XII Madura Suseno berjanji akan memenuhi tuntutan massa aksi. Baik itu permohonan data dan menindak lanjuti ke bawah.

“Jika memang ditemukan beras BSB yang tidak layak konsumsi yang telah didistribusikan silahkan laporkan ke pihak kami, dan kami siap menggantinya,” terangnya.

Sekedar diketahui, LSM gabungan tersebut meliputi; Komad, Gempur, Gempar dan Gempa.(is)

Berita Terkait

Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan
Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan
PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7
Tingkatkan Literasi, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Ke PNM Mekaar Bangkalan
TNI-Polri Pamekasan Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas
956 Napi Narkotika Pamekasan Diskrining TBC
Datangi DPRD Sampang, Pemuda Tiga Desa Luruskan Isu ‘Miring’

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:00 WIB

Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:09 WIB

Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:20 WIB

Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:52 WIB

PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:06 WIB

TNI-Polri Pamekasan Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas

Berita Terbaru

Caption: Pengacara Acong Latif, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Acong Latif Diminta Dampingi Alumni dan Santri Bustanul Ulum

Rabu, 15 Okt 2025 - 20:11 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman, saat diwawancara awak media di Pendopo Ronggosukowati, (dok. regamedianews).

Daerah

Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan

Rabu, 15 Okt 2025 - 19:20 WIB

Caption: Ketua Tanfidziyah KH Itqon Bushiri bersama sejumlah pengurus PCNU Sampang, mengutuk keras program Xpose Uncensored yang ditayangkan Trans7, (foto istimewa).

Daerah

PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:52 WIB