Pemilihan Panitia Kepala Desa di Bangkalan Berakhir Pembacokan

- Jurnalis

Senin, 1 Februari 2021 - 18:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Pembacokan.

Ilustrasi Pembacokan.

Bangkalan || Rega Media News

Peristiwa pembacokan kembali terjadi di Kabupaten Bangkalan, Madura, tepatnya di Desa Benangkah, Kecamatan Burneh, Senin (01/02/21), sekitar pukul 08.00 WIB.

Peristiwa berdarah itu dibenarkan Kapolsek Burneh Iptu Eko. Menurutnya peristiwa pembacokan itu mengakibatkan dua korban mengalami luka berat. Sampai saat ini, menurut Eko, kepolisian masih melakukan penyelidikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Iya benar, tapi permasalahannya masih kami dalami dan proses penyelidikan,” ucapnya singkat.

Informasi yang dihimpun regamedianews.com, peristiwa saling bacok salah satu warga Benangkah itu seketika Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat berlangsung menggelar pemilihan Panitia Kepala Desa (P2KD) di Balai Desa Banangkah Burneh.

Baca Juga :  Nurul Ain Baca Mantra Sebelum Merampok, Ini Mantranya !!!

Saat berlangsung, diduga terjadi cekcok kusir antara warga setempat dengan anggota BPD. Berawal dari situlah pembacokan terjadi dan mengakibatkan dua korban yang jatuh bersimbah darah setelah saling bacok.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Agus Soebarnapraja mengaku sudah melakukan gerak cepat mengejar para pelaku, namun masih belum tertangkap.

Baca Juga :  Polisi Amankan Kakek Penjual Togel di Bangkalan

“Mohon tunggu waktu, intinya para pelaku saat ini masih dalam proses pengejaran. Info lanjut nanti kami sampaikan,” singkat Agus.

Ditambahkan Agus, terdapat satu korban yang mengalami luka berat sehingga harus dilarikan ke RSUD Syamrabu Bangkalan, untuk dilakukan perawatan.

“Alhamdulillah tidak ada korban, hanya mengalami luka bacok saja,” pungkasnya.

Hingga berita ini diterbitkan identitas kedua korban dan kronologinya masih belum disampaikan oleh pihak kepolisian. (sfn/sms)

Berita Terkait

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang
36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem
Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan
6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan
Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui
Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum
Luapan Sungai Panyiburan Rendam 3 Desa di Sampang
Jalan Raya Jrengik Sampang Terendam Banjir

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 19:39 WIB

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 November 2025 - 17:16 WIB

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 November 2025 - 07:11 WIB

6 Santri Tewas di Galian Bukit Jaddih Bangkalan

Kamis, 20 November 2025 - 18:18 WIB

Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui

Rabu, 19 November 2025 - 22:22 WIB

Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum

Berita Terbaru

Caption: Bupati Pamekasan Kholilurrahman membuka Kejurprov Jatim road race 2025, (dok. regamedianews).

Olahraga

Bupati Pamekasan Buka Kejurprov Road Race 2025

Sabtu, 22 Nov 2025 - 12:12 WIB

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB