PLN Kerahkan 1600 Personel Pulihkan Listrik Akibat Cuaca Ekstrem di Jawa Barat

- Jurnalis

Selasa, 9 Februari 2021 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemulihan sistem kelistrikan di hari ketiga pasca cuaca ekstrem.

Pemulihan sistem kelistrikan di hari ketiga pasca cuaca ekstrem.

Bandung || Rega Media News

PLN terus berupaya memulihkan sistem kelistrikan di hari ketiga pasca cuaca ekstrem yang terjadi pada (7/2) dengan mempertimbangkan aspek keamanan dan keselamatan warga masyarakat. Sampai dengan Pukul 09.00 WIB 6 Wilayah di PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat yakni Karawang, Indramayu, Purwakarta, Bekasi, Sumedang dan Cikarang masih tergenang banjir.

“Petugas operasional yang diturunkan kurang lebih 1.600 orang untuk memulihkan kelistrikan akibat Banjir di Wilayah Jawa Barat,” ungkap Agung Nugraha, General Manager PLN Distribusi Jawa Barat, Selasa (09/2/21)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sampai dengan pukul 09.00 WIB pagi ini, dari 432 gardu yang terdampak banjir, 332 diantaranya masih belum di operasikan. Sementara untuk pelanggan terdampak, sebanyak 13.180 dari total 81.647 pelanggan sudah menyala dan dapat menikmati kembali pasokan listrik, sisanya menunggu lokasi surut dan benar-benar aman untuk dialiri listrik kembali,” jelasnya.

Sejumlah wilayah yang belum dioperasikan per pkl. 09.00 WIB adalah sebagian Indramayu (61 gardu dan 12.143 pelanggan), sebagian Bekasi (8 gardu dan 1.882 pelanggan), Sumedang (1 gardu dan 431 pelanggan), sebagian Purwakarta (165 gardu dan 36.124 pelanggan).

Baca Juga :  Kasus Covid di Cimahi Makin Meningkat, Kota Bandung Bersiaga

Sebagian Karawang (61 gardu dan 12.143 pelanggan),sebagian Cikarang (8 gardu dan 1.822 pelanggan). Masyarakat dapat menghubungi contact center PLN 123 atau memantau media sosial PLN di wilayah Jabar untuk mengetahui perkembangan daerah terdampak.

Menurut Agung, lokasi tersebut belum dapat dilakukan pemulihan disebabkan air yang masih menggenang sehingga keselamatan masyarakat harus diutamakan.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan di musim hujan dan banjir. Seperti mematikan instalasi listrik di rumah, mencabut semua peralatan elektronik dari stop kontak, dan apabila aliran listrik yang terkena air tidak padam dapat melaporkan melalui aplikasi New PLN Mobile.

Agung juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tim pemulihan jaringan yang terus bekerja keras dilapangan. “Sebagai bentuk kepedulian kepada petugas yang bekerja keras di Lapangan PLN, menyerahkan bantuan Bahan Makanan agar tetap kuat memulihkan kelistrikan di kondisi Pandemi ini,” terangnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Rasa Kepedulian, Program Peduli Umat Beri Bantuan Pada Anak Yatim Piatu

Selain itu melalui tim Yayasan Baitul Maal (YBM), PLN juga menyerahkan bantuan bahan makanan kepada warga Pagaden, Purwakarta seperti beras, mie instant, minyak goreng, biskuit, air mineral dan masker. sementara itu untuk wilayah Pamanukan yang masih terkendala akses yang sulit dilalui pada hari ini akan didirikan dapur umum serta pendistribusian bahan makanan. Untuk wilayah lainnya yang terdampak sedang dilakukan pendataan terkait keperluan yang dibutuhkan warga.

“Terima kasih atas perhatian dan bantuannya dari PLN bantuan ini sangat bermanfaat untuk pengungsi disini. Saat ini banjir sudah mulai surut, mohon doanya supaya segera surut dan listrik bisa nyala di rumah kami,” ucap Ketua RT, Suherman yang juga menjadi pengungsi saat ditemui di lokasi Masjid Jamie Al-Jihad, Desa Kamarung, Pagaden.

“Kami ikut merasakan apa yang di rasakan masyarakat terdampak banjir, Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak, mohon doanya agar banjir segera surut,” tutup Agung. (agil)

Berita Terkait

Lapas Narkotika Pamekasan Prioritaskan Kesehatan
Siswa Magang SMKN 1 Sumenep Diedukasi Tentang Pentingnya Jamsos
Panitia HUT RI Ke-80 Kecamatan Robatal Gelar Lomba Karnaval Kemerdekaan
Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi
Puluhan Desa di Sampang Terancam Kekeringan
Ditjenpas Proteksi Radiasi X-Ray Lapas Pamekasan
Arumi Bachsin Intip Inovasi PKK Sampang
Warga Angsokah Wujudkan Lingkungan Bersih

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 22:22 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Prioritaskan Kesehatan

Selasa, 26 Agustus 2025 - 12:18 WIB

Panitia HUT RI Ke-80 Kecamatan Robatal Gelar Lomba Karnaval Kemerdekaan

Selasa, 26 Agustus 2025 - 00:38 WIB

Atasi Overcrowding, 24 Napi Narkotika Dimutasi

Senin, 25 Agustus 2025 - 23:20 WIB

Puluhan Desa di Sampang Terancam Kekeringan

Senin, 25 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Ditjenpas Proteksi Radiasi X-Ray Lapas Pamekasan

Berita Terbaru

Caption: tersangka kasus tindak pidana penganiayaan inisial A, saat diamankan polisi, (sumber foto: Humas Polres Pamekasan).

Hukum&Kriminal

Pergi Ngarit, Pria di Pamekasan Berujung Dibui

Kamis, 28 Agu 2025 - 10:01 WIB

Caption: Kalapas Narkotika Pamekasan saat memberikan paket vitamin kepada petugas lapas, (foto istimewa).

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Prioritaskan Kesehatan

Rabu, 27 Agu 2025 - 22:22 WIB

Caption: pamflet penetapan DPO kasus pencabulan yang dikeluarkan Polres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Sampang Tetapkan ‘Basir’ Sebagai DPO

Rabu, 27 Agu 2025 - 14:48 WIB

Caption: inisial YS, DPO kasus curanmor saat diamankan Satreskrim Polres Bangkalan, (foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Sempat Buron, Pemuda Bangkalan Akhirnya Keok

Rabu, 27 Agu 2025 - 11:30 WIB

Caption: Plh Kasi Humas Kepolisian Resor Sampang (AKP Eko Puji Waluyo), saat diwawancara awak media.

Hukum&Kriminal

Kasus Pembakaran Mobil di Sampang Masih Misteri

Selasa, 26 Agu 2025 - 23:23 WIB